DECEMBER 9, 2022
Kolom

Riset LSI Denny JA: Gebrakan Prabowo Subianto, Antara Gagasan Besar dan Kesiapan Tata Kelola Pemerintahan

image
(OrbitIndonesia/kiriman)

Sebagaimana pepatah Korea: “Jika kau ingin panen setahun, tanam padi. Jika kau ingin panen seabad, didiklah manusia.”

-000-

Untuk Indonesia, perbaikan tata kelola pemerintahan bisa dimulai dari mana saja.  Kasus Pertamina “Pertamax Oplos” dapat sebagai titik tolak.

Baca Juga: LSI Denny JA: Presiden Prabowo Subianto Capai Puncak Popularitas Usai Dilantik

Bagaimana opini publik di media sosial meributkan  kasus korupsi di Pertamina Patra Niaga.

LSI Denny JA menggunakan dua metode utama dalam riset ini:

1.    Analisis Sentimen. Menggunakan Aplikasi LSI Internet untuk menganalisis percakapan di media online dan media sosial.

Baca Juga: Pilkada Jawa Tengah 2024, LSI Denny JA: Ahmad Luthfi-Taj Yasin 46,8 Persen, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi 28,2 Persen

•      Kata kunci yang digunakan: “Korupsi Pertamina” dan “Pertamax”.

•      Data dikumpulkan dari berbagai platform: Facebook, Twitter (X), YouTube (video), TikTok, berita online, podcast, blog, dan web. Periode riset: 23 Februari - 4 Maret 2025.

2.    Social Network Analysis (SNA).

Baca Juga: Inilah Analisis LSI Denny JA tentang Pemenang Pilkada di Jakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Timur

•      Menggunakan NodeXL untuk memvisualisasikan dan menganalisis jaringan percakapan di Twitter (X).

Halaman:

Berita Terkait