Puisi
Puisi Muhammad Solihin Oken: Bagaimana Kusapa Hujan Pagi Ini
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Rabu, 27 Maret 2024 04:11 WIB
Dia telah jatuhkan matahari di sudut, dan nafas langit benamkan rinduku pada biru laut asing: aku telah sampai
tapi cintamu tak pernah tiba
Di laut jauh masih sempat kutulis namamu
di sana tarian ganggang kerang dan tripang
hidupkan mimpi kita pada kamar- selembar daun rekat ke tubuh camar
Waktu langit merkah- matahari mana menata pikirmu? Ada bulan kembar susupi malam
bintang-bintang terbakar api bintang tinggi mencakar
Kabut yang luput beringsut pergi pada bulan mengekor orang ramai
tinggal tanya: mana bidadari ini malam dada nan halus bawa berlari kataku
tegak sampai tak ada hujan yang anu lagi ***