DECEMBER 9, 2022
Kolom

Catatan Denny JA: Menurunnya Peran Ulama, Pendeta, dan Biksu di Era Artificial Intelligence

image
(OrbitIndonesia/kiriman)

Kekosongan Teori Sosiologi Agama di Era AI (5)

ORBITINDONESIA.COM - Malam itu, di sudut kota Fez, Maroko, seorang lelaki tua duduk di lantai Masjid Qarawiyyin. Tangannya yang keriput menggenggam mushaf kecil. Sorot matanya menerawang ke langit-langit yang dipenuhi kaligrafi berusia ratusan tahun.

Namanya Sheikh Ahmad. Sejak usia belia, ia telah menjadi tempat bertanya bagi banyak murid tentang kisah nabi, hukum syariah, tafsir Quran, dan makna hidup.

Baca Juga: Catatan Denny JA: Menyambut Agama di Era Artificial Intelligence, Tak Bersama Durkheim, Weber, dan Karl Marx

Namun, beberapa tahun terakhir, kursinya semakin jarang didatangi. Murid-muridnya kini lebih sering menggenggam ponsel, menatap layar, dan mengajukan pertanyaan kepada sesuatu yang tak berbentuk: kecerdasan buatan.

“Apakah bunga bank haram?”
AI menjawab dengan berbagai tafsir: pendapat Imam Hanafi, Imam Syafi’i, hingga fatwa dari Dewan Ulama Internasional.

“Apa itu negara menurut Islam?” Artificial Intelligence (AI) menjawab dengan ringkasan filsafat Ibn Arabi, Al-Ghazali, bahkan membandingkannya dengan pemikiran Buddha dan Nietzsche.

Baca Juga: Catatan Denny JA: Khotbah Filsafat Hidup Lewat Lagu, Inspirasi Film Bob Dylan A Complete Unknown (2024)

Sheikh Ibrahim terdiam. Ia bukan lagi satu-satunya jembatan antara manusia dan wahyu.

Di belahan dunia lain, di sebuah gereja kecil di Florence, Pastor Antonio menghadapi dilema yang serupa. Jemaatnya lebih tertarik menonton khotbah virtual dari AI yang mampu menirukan suara Paus Fransiskus dengan sempurna.

Di Biara Shaolin, seorang biksu muda termenung. Ajaran Zen yang dulu diajarkan melalui latihan bertahun-tahun kini dapat dirangkum oleh algoritma dalam hitungan detik.

Baca Juga: Catatan Denny JA: Mengapa Semakin Penting Agama Bagi Populasi di Suatu Negara, Semakin Tinggi Korupsi di Negara Itu?

Apakah ini pertanda akhir peran pemuka agama? 

Halaman:

Berita Terkait