DECEMBER 9, 2022
Kolom

Inilah Peran Lembaga Survei dan Konsultan Politik di Dalam Pilpres Menurut Denny JA

image
(OrbitIndonesia/kiriman)

Dua, interval angka hasil akhir Pilpres lima hari kemudian. Margin of error tetap standard 2,9 persen.

Lihat angka paling ujung dalam survei LSI Denny JA, yang ada dalam berita. Prediksi: 55,9 persen untuk Jokowi, dan 44,1 persen untuk Prabowo.

Mari kita bandingkan hasil prediksi LSI Denny JA itu dengan hasil KPU, yang diumumkan lima pekan kemudian. Lima pekan!

Baca Juga: Banyak Kalangan Intelektual Protes ke Prabowo-Gibran tapi Elektabilitasnya Malah Naik, Begini Penjelasan Denny JA

Inilah perbandingannya. LSI Denny JA mengumumkan 55 ,9 persen untuk Jokowi. Hasil KPU: 55,5 persen untuk Jokowi.

Untuk Prabowo, LSI Denny JA umumkan 44,1 persen. Hasil KPU yang resmi untuk Prabowo ternyata 44,5 persen.

Selisihnya sangat, sangat dan sangatlah kecil sekali. Selisihnya masih dalam batas margin of error!

Baca Juga: Jika Presiden Jokowi Berkampanye untuk Calon Presiden (Misalnya Prabowo Subianto), Bolehkah? Inilah Pandangan Denny JA

Sekarang kita lihat kerja LSI Denny JA untuk quick count Pilpres yang sama, 2019. Datanya juga bisa dilacak di Google.

LSI Denny JA mengumumkan hasil quick count itu di hari pencoblosan. Itu tanggal 17 April 2019, jam 15.00 lewat 1 detik.

Saya sendiri, Denny JA, yang mengumumkan. Mengapa saya mengumumkan pukul 15.00 lewat satu detik?

Baca Juga: Presiden Jokowi Bilang Dirinya Boleh Dukung Capres, Begini Pandangan Denny JA

Peraturan KPU hanya membolehkan lembaga survei mengumumkan quick countnya setelah jam 15.00 di hari pencoblosan.

Halaman:
1
2
3
4
5
6

Berita Terkait