Thresia Mareta si Penulis Ode to Indonesian Culture Raih Knight of the Ordre des Arts et des Lettres dari Prancis
- Penulis : Abriyanto
- Kamis, 20 Februari 2025 05:54 WIB

Program ini membantu kreator muda dari kedua negara dalam membangun bisnis yang menekankan pengembangan pasar, ketahanan bisnis, dan keberlanjutan jangka panjang.
Dengan menghubungkan kreator Indonesia ke ekosistem fesyen Prancis, PINTU Incubator memberikan bimbingan, wawasan industri, serta peluang global, memastikan para partisipan bisa bersaing di tingkat internasional
Hasil nyata dari program ini telah terlihat, para partisipan program inkubasi ini telah berhasil menjual produk mereka ke pembeli (buyer) internasional dan butik-butik di berbagai benua, menggandakan pendapatan mereka serta mendapatkan berbagai kesempatan berharga, seperti mengikuti Paris Trade Show, hingga untuk pertama kalinya bisa menempuh pendidikan di École Duperré, salah satu sekolah fesyen paling bergengsi di Paris.
Dalam kesempatan yang sama, Thresia Mareta memperkenalkan Ode to Indonesian Culture, sebuah buku yang dikerjakan selama dua tahun. Buku ini mengangkat 15 sosok inspiratif Indonesia, diceritakan dari perspektif Lakon Indonesia.
“Semoga buku ini menjadi warisan yang hidup,” tambahnya.
Ordre des Arts et des Lettres adalah penghargaan kehormatan dari Prancis yang diberikan kepada individu yang telah memberikan pengaruh global dalam dunia seni, budaya, dan sastra.
Baca Juga: Catatan Denny JA: Menyambut Peluncuran Buku Puisi Esai Negara Dalam Gerimis Puisi Karya Isti Nugroho
Penghargaan ini didirikan oleh Menteri Kebudayaan Prancis pada tanggal 2 Mei 1957.
Penghargaan yang sangat selektif ini telah diterima oleh tokoh-tokoh terkemuka dari seluruh dunia, di antaranya pelukis Pablo Picasso, desainer Issey Miyake, artis Meryl Streep, David Bowie hingga filsuf Umberto Eco.
Sedangkan penerima penghargaan dari Indonesia selain Thresia Mareta, sebelumnya adalah Nyoman Nuarta, Garin Nugroho, dan Guruh Soekarno Putra.***
Baca Juga: Duta Baca Indonesia Gol A Gong dan Denny JA Foundation Gelar Safari Literasi di Kuningan Jawa Barat