DECEMBER 9, 2022
Kolom

Hilangnya Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024 dan Kisah 4 Presiden Menurut Analisis Denny JA

image
(OrbitIndonesia/kiriman)

Presiden keempat, mantan presiden lain, Megawati, memiliki memori dengan Anies dalam Pilkada DKI 2017-2022. Waktu itu Anies mengalahkan calon PDIP: Ahok.

Bukan kalah menang itu benar yang menjadi masalah. PDI Perjuangan diketahui partai yang sangat mementingkan nilai nasionalisme. Sementara dalam Pilkada DKI, Anies didukung oleh FPI dengan prinsip NKRI bersyariat.

Anies sendiri sejauh yang saya kenal seorang tokoh Islam moderat, yang modern, pro-demokrasi. Tapi kedekatannya dengan kubu NKRI bersyariat, walaupun misalnya hanya masalah taktik politik, meninggalkan memori yang membentuk citra politik agama dari Anies.

Baca Juga: Pilkada Jakarta: Pengamat Aditya Perdana Ungkap Peluang Anies Baswedan Maju Setelah RUU Pilkada Dibatalkan

Tak tanggung-tanggung, sebanyak empat presiden jumlahnya, yang memiliki kisah “ngeri-ngeri sedap” dalam perjalanan politik Anies Baswedan.

Mungkin bukan presidennya, tapi lingkaran dekatnya, yang membuat ancang-ancang membuat gerakan “Politik Asal Bukan Anies.”

Padahal, partai pendukungnya di Pilpres 2024 bisa menang mudah jika mengusung Anies sebagai calon gubernur Jakarta 2024: Nasdem, PKS, PKB.

Baca Juga: BREAKING NEWS! Pilkada Jakarta 2024: Anies Baswedan Kunjungi Kantor DPD PDI Perjuangan, Salat Zuhur Berjamaah Juga

Ketiga partai ini malah koor bersama meninggalkan Anies.

Ini aneh tapi nyata dalam dunia politik.

-000-

Baca Juga: Ahmad Basarah Sebut Anies Baswedan dan PDI Perjuangan Dipertemukan oleh Nasib yang Sama

Habiskah karier Anies Baswedan di dunia politik?

Halaman:
1
2
3
4

Berita Terkait