Orbit Indonesia
Denny JA: Kakakku Berburu Kepala; Konflik Sampit, Suku Dayak versus Suku Madura, 2001
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Kamis, 21 Juli 2022 12:33 WIB
Dahen manja kepada kakaknya. Sungguh terasa, kakak sayang padanya. Menjaganya. Melindunginya.
Saat itu, Kota Sampit begitu tenang. Damai. Suara burung berkicau. Gemercik bunyi air sungai. Angin meniup sepoi. Tipis saja.
Baca Juga: Terlengkap, Ini Daftar Harga Minyak Goreng Kemasan di Indomaret dan Alfamart Per 20 Juli 2022
Dahen mencium lagi pusara kakaknya. Air matanya menetes.
Dahen juga mendatangi makam suku Madura.
Ia taburkan bunga di sana.
Seraya, Dahen memohon maaf, dari hati yang terdalam.
Maaf atas tragedi itu.
Tragedi 20 tahun lalu.*
Juli 2022
Baca Juga: Lagi, Pemerintah Ingatkan Jemaah Haji Indonesia Gelombang II Tidak Merokok di Masjid Nabawi
CATATAN
1). Pemengggalan kepala mewarnai konflik etnis Dayak verus Madura di Sampit, 2001