DECEMBER 9, 2022
Kolom

Catatan Denny JA: Awal Kemajuan China dan Revolusi Damai Deng Xiaoping

image
(OrbitIndonesia/kiriman)

Deng sendiri tak sempat menjawab pertanyaan ini, tapi sistem yang ia ciptakan membuka pintu pada kontrol ala Xi Jinping.

Deng bukan revolusioner seperti Che Guevara. Ia bukan visioner spiritual seperti Gandhi. 

Ia lebih mirip Bismarck atau Roosevelt, pemimpin yang merakit ulang bangsanya bukan dengan darah, tapi dengan struktur, sistem, dan kesabaran.

Baca Juga: Inilah Pengantar Buku Imam Qalyubi “Analisis Semiotik, Linguistik dan Intertekstualitas Terhadap 15 Puisi Esai Denny JA”

• Roosevelt menyelamatkan kapitalisme dari keruntuhan.

• Bismarck menyatukan Jerman dengan kekuatan negara dan kebijakan sosial.

• Deng menyelamatkan sosialisme dengan membuka jalan kapitalisme.

Baca Juga: Analisis Denny JA: Setelah Amerika Serikat Menjatuhkan Bom ke Iran

Ia bukan pembuat puisi, tapi darah sejarah mengalir dari penanya.

-000-

Menuju Era AI: Ketika Warisan Deng Jadi Mesin Dunia

Baca Juga: Analisis Denny JA: Indonesia Jadi Tempat Paling Aman Jika Pecah Perang Dunia Ketiga

Hari ini, mesin-mesin yang lahir dari visi Deng bergerak ke ranah baru: kecerdasan buatan, blockchain, kuantum computing. 

Halaman:

Berita Terkait