DECEMBER 9, 2022
Kolom

Esai Haji: Di Balik Lantai Bersih Tanah Suci

image
Petugas kebersihan tertidur lelah di hotel (Foto: Elza Peldi Taher)

Malam itu, dari balik jendela kamar hotel, aku melihat lampu-lampu kota Mekkah berpendar. Di kejauhan, Masjidil Haram berdiri agung, memantulkan cahaya putih ke langit malam.

Aku memikirkan lelaki yang tertidur di kursi itu. Apakah ia masih di sana? Atau sudah berganti giliran dengan pekerja lain? Barangkali besok pagi aku akan kembali melihatnya: wajah keras, mata cekung, tubuh kecil yang menanggung beban besar.

Di Tanah Suci ini, manusia dari berbagai penjuru dunia datang untuk mencari ampunan dan berkah. Tapi mungkin kita lupa: berkah itu juga menuntut keadilan. Ampunan itu juga menuntut rasa kasih pada sesama.

Baca Juga: Elza Peldi Taher tentang Mahakarya Randai II: Malin Kundang, Durhaka yang Membawa Bencana

Di balik lantai bersih Tanah Suci, ada doa yang tak bersuara: doa dari tangan-tangan kasar yang mengelap lantai, dari kaki-kaki lelah yang berkeliling, dari tubuh-tubuh kecil yang menjaga kesucian tempat kami beribadah.

Semoga suatu hari nanti, keadilan pun berhaji ke kota ini.

Mekkah 1 Juni 2025

Baca Juga: Inilah Kesaksian Elza Peldi Taher tentang Perjalanan Sukses Denny JA yang Berulang Tahun ke-61, 4 Januari 2024

Elza Peldi Taher. ***

Halaman:

Berita Terkait