Kolom
Denny JA dan Puisi Esai: Mendobrak Batas Antara Sastra, Sejarah, dan Advokasi Sosial
Denny JA, penggagas puisi esai (Foto: Istimewa)
• Ia membangun genre baru yang belum memiliki padanan langsung dalam sastra dunia.
Jika sastra dunia mengenal Émile Zola dalam naturalisme, Pablo Neruda dalam puisi epik, dan Svetlana Alexievich dalam dokumenter sastra, maka Denny JA bisa disebut sebagai pelopor puisi esai—sebuah genre yang mendobrak batas antara sastra, sejarah, dan advokasi sosial.
Di Indonesia, ia telah menciptakan jejak yang sulit diabaikan. Di tingkat global, potensinya masih terbuka luas untuk diperkenalkan lebih jauh sebagai suara dari dunia ketiga yang membawa tradisi sastra ke ranah advokasi kemanusiaan.***
Baca Juga: Puisi Gol A Gong: Kopi Tubruk