DECEMBER 9, 2022
Jakarta

600 Anggota Superstar Fitness Jadi Korban Pembayaran Keanggotaan, Merugi Miliaran Rupiah

image
Korban menempelkan poster berisi protes penutupan pusat kebugaran Superstar Fitness. (ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi)

ORBITINDONESIA.COM - Sekitar 600 anggota Superstar Fitness menjadi korban dugaan penipuan pembayaran keanggotaan setelah secara tiba-tiba pusat kebugaran tersebut mengumumkan menghentikan operasionalnya di berbagai lokasi di Jabodetabek sejak awal November 2024.

Salah satu korban, CM (44 tahun) yang dikonfirmasi di Jakarta, Kamis, mengaku telah membayar Rp31 juta untuk keanggotaan pusat kebugaran seumur hidup.

Namun, membayar ia baru beberapa memakai tempat kebugaran tersebut.

Baca Juga: Pemilik Toko Ponsel Wahana Store Bantah Buka Lowongan Kerja Bagi Korban Penipuan Pinjaman Online

"Saya top up Rp31 juta September kemarin untuk member diamond seumur hidup," katanya.

CM sebelumnya sudah menjadi anggota dan aktif beraktivitas di pusat kebugaran tersebut selama satu tahun belakangan dengan biaya keanggotaan Rp5 juta.

Korban lainnya, DAP (32 tahun) juga mengaku telah menghabiskan Rp40 juta lebih untuk masing-masing keanggotaan keluarganya selama dua tahun.

Baca Juga: Kantor Imigrasi Denpasar Tangkap 7 WNA Asal Nigeria yang Melebihi Izin Tinggal dan Diduga Terlibat Penipuan Asmara

"Tiga diantaranya bahkan sudah membayar biaya untuk pelatih," ujarnya.

DAP telah membayar keanggotaan sejak pertengahan April 2024 di cabang Cibubur. Kala itu, fasilitas pusat kebugaran belum lengkap.

Manajemen menjanjikan pada Mei 2024 pusat kebugaran itu akan dibuka. Namun, rencana tersebut molor dan pusat kebugaran baru buka pada pertengahan September 2024.

Baca Juga: Kemlu RI Bebaskan 12 Warga Indonesia Korban Sindikat Penipuan Daring di Myanmar

Ada pun per 5 November, pusat kebugaran itu secara bertahap mengumumkan tutup sampai waktu yang belum ditentukan.

Halaman:
1
2
Sumber: antara

Berita Terkait