Bikin Miris, 30.000 Warga Palestina di Gaza Berdesakan di Setiap Km2 Zona Aman Ciptaan Israel
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Kamis, 22 Agustus 2024 09:04 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Sekitar 30.000 orang berdesakan di setiap kilometer persegi di Gaza di tengah perintah evakuasi Israel untuk penduduk wilayah tersebut, kata badan PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA) pada Rabu, 21 Agustus 2024.
"Operasi militer berkepanjangan dan perintah evakuasi berulang kali telah memaksa keluarga-keluarga di Jalur Gaza berulang kali mengungsi," kata badan PBB tersebut dalam sebuah pernyataan.
Ribuan warga sipil Palestina yang mengungsi memulai evakuasi dari daerah mereka di bagian timur Deir al-Balah di Jalur Gaza tengah pada Rabu setelah perintah evakuasi terbaru dari Israel.
Wilayah tersebut sebelumnya telah ditunjuk sebagai "zona aman" bagi warga sipil, tetapi tentara Israel memerintahkan penduduk untuk meninggalkannya menjelang operasi militer terbaru di sana.
Juru bicara militer Avichay Adraee mengatakan bahwa beberapa lingkungan di Deir al-Balah kini dianggap sebagai "zona pertempuran berbahaya," dan meminta warga bergerak ke arah barat sebelum serangan berikutnya di daerah tersebut.
"Banyak yang mencari perlindungan di bagian Al Mawasi, di mana sekitar 30.000 orang berdesakan di setiap km persegi," kata UNRWA, merujuk pada wilayah yang ditunjuk oleh tentara Israel sebagai "zona aman" bagi warga sipil Palestina.
Baca Juga: Kepala UNRWA Philippe Lazzarini Catat 40.000 Nyawa Lebih Hilang Dalam Waktu sekitar 10 Bulan di Gaza
"Sebelum perang, hanya ada 1.200 orang per km persegi," tambahnya.
Pekan lalu, UNRWA mengatakan bahwa Israel telah mengurangi "zona aman kemanusiaan" yang disebut di Gaza menjadi hanya 11 persen dari wilayah tersebut, menyebabkan kepanikan dan ketakutan yang meluas di antara orang-orang yang mengungsi.
Menurut kantor media pemerintah Gaza, dua juta orang di Gaza telah mengungsi akibat serangan Israel yang sedang berlangsung di wilayah tersebut.
Baca Juga: Pemerintah Skotlandia Hentikan Semua Pertemuan dengan Israel Sampai Ada Kemajuan Nyata Damai di Gaza
Israel terus melakukan serangan brutal di Jalur Gaza setelah serangan Hamas pada 7 Oktober 2023, meskipun ada resolusi Dewan Keamanan PBB yang menyerukan gencatan senjata segera.