DECEMBER 9, 2022
Internasional

Malam Amal di Jakarta untuk Anak Korban Perang Ukraina Berhasil Kumpulkan Dana Rp308 Juta

image
Duta Besar Ukraina untuk Indonesia Vasyl Hamianin saat melelang lukisan "How (hole) in my soul (2022)" karya anaknya, Varvara Hamianin, dalam acara makan malam dan lelang amal oleh Kedutaan Besar Ukraina di Jakarta, Sabtu, 20 Juli 2024 malam. ANTARA/Nabil Ihsan.

ORBITINDONESIA.COM - Dana sebesar Rp308 juta terkumpul dalam kegiatan makan malam dan lelang amal untuk anak-anak Ukraina yang diselenggarakan oleh Kedutaan Besar Ukraina di Jakarta, Sabtu, 20 Juli 2024 malam.

Menurut Duta Besar Ukraina untuk Indonesia, Vasyl Hamianin, dana yang terkumpul tersebut akan disumbangkan untuk membantu anak-anak korban perang di seantero Ukraina, di antaranya melalui penyediaan alat-alat medis, bantuan kegiatan pendidikan, serta bantuan kemanusiaan lain.

“Bantuan ini amat dibutuhkan anak-anak kami yang menghadapi pengeboman dan terancam nyawanya setiap hari. Apalagi, sudah banyak warga sipil, termasuk anak-anak, kehilangan nyawa akibat perang,” ucap Vasyl di sela-sela malam amal untuk Ukraina di Jakarta.

Baca Juga: Ukraina Berencana Rekrut 15.000 Narapidana untuk Angkatan Bersenjata Guna Melawan Rusia

Derma yang terkumpul juga akan disalurkan bagi pembangunan kembali rumah sakit anak di Ibu Kota Kiev yang pada awal bulan ini hancur akibat pengeboman rudal.

Dubes Ukraina mengatakan dana Rp308 juta yang terkumpul dalam agenda yang dihadiri pengusaha nasional dan tokoh dari sejumlah negara itu akan disalurkan melalui yayasan Ibu Negara Ukraina, Olena Zelenska.

Sementara itu, barang-barang yang dilelang dalam malam amal tersebut adalah belasan botol anggur berkualitas tinggi, dua lukisan karya anak Dubes Vasyl, Varvara Hamianin, serta sepasang baju batik sutera karya perancang busana, yang seluruhnya terjual sebesar Rp308 juta.

Baca Juga: Korea Selatan dan NATO Bertukar Informasi tentang Senjata Korea Utara Dalam Perang Rusia vs Ukraina

Salah satu lukisan Varvara yang berjudul How (hole) in my soul (2022) terjual seharga Rp33 juta, sehingga menjadi barang dengan harga lelang tertinggi dalam acara itu. Padahal, lukisan tersebut dilelang dengan harga tawar awal hanya Rp1 juta.

Di hadapan hadirin, Vasyl menjadi agak emosional saat menceritakan latar belakang karya yang dilukis anaknya tersebut. Meski bukan dibuat oleh profesional, lukisan tersebut “mencerminkan emosi anak-anak dari lubuk hati terdalamnya” ketika menghadapi perang, ucap Dubes.

“Putri saya ikut bersama saya di sini hingga akhir 2022, dan sekarang dia berperan aktif sebagai relawan di garis depan perang,” kata Vasyl saat menceritakan keadaan putrinya yang saat ini berusia 19 tahun.

Baca Juga: NATO Yakini Ukraina Tidak Dapat Lancarkan Serangan Balik Terhadap Rusia pada 2024

Selain itu, lukisan karya Varvara yang lain terjual seharga Rp20 juta dan sepasang baju batik sutera terjual dengan harga total Rp32 juta.***
 

Sumber: Antara

Berita Terkait