Menteri Luar Negeri Sugiono: Israel Abaikan Hukum Internasional
- Penulis : Krista Riyanto
- Minggu, 22 Juni 2025 18:12 WIB

ORBITINDONESIA.COM - Menteri Luar Negeri Sugiono mengutuk Israel yang memperluas agresinya ke Iran di tengah serangannya ke Jalur Gaza sebagai pelanggaran besar hukum internasional yang enggan mewujudkan perdamaian.
“Serangkaian serangan terhadap Iran baru-baru ini menunjukkan Israel yang semakin mengabaikan perdamaian dan stabilitas,” ujar Sugiono dalam Konferensi Tingkat Menlu ke-51 Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Istanbul, Turki, Sabtu 21 Juni 2025 waktu setempat.
Dalam pernyataan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu, Sugino mengatakan bahwa agresi Israel terhadap Iran semakin mengancam martabat hukum internasional dan menggagalkan semua upaya mewujudkan perdamaian dan stabilitas di kawasan Timur Tengah.
Mengecam serangan Israel terhadap fasilitas nuklir di Iran, Sugiono menegaskan kembali pernyataan Organisasi Energi Atom Internasional (IAEA) bahwa “fasilitas nuklir tak boleh diserang sama sekali, terlepas konteks atau kondisi yang ada, karena dapat membahayakan manusia dan lingkungan”.
Sugiono pun menyatakan keprihatinan mendalam atas semakin buruknya kondisi di Jalur Gaza akibat Israel yang tak kunjung menghentikan agresi militer serta mengizinkan masuknya bantuan kemanusiaan yang amat penting bagi hayat hidup warga Palestina.
Tak hanya di Gaza, Israel juga terus merongrong kehidupan masyarakat Palestina di Tepi Barat melalui pengusiran paksa dan perebutan tanah-tanah milik warga Palestina demi pembangunan permukiman Yahudi yang dianggap ilegal oleh komunitas internasional.
Baca Juga: BREAKING NEWS, Presiden Donald Trump Klaim Militer AS Telah Mengebom Tiga Situs Nuklir Iran
“Kejahatan tersebut semakin menimbulkan keraguan terhadap peluang terwujudnya solusi dua negara yang kita semua yakini,” kata Sugiono.
Demi menyelesaikan permasalahan di Timur Tengah, Menlu mendorong supaya semua pihak menahan diri dari melakukan tindakan-tindakan yang semakin mengancam stabilitas kawasan.
Sugiono juga berpesan supaya OIC memperkuat kolaborasi dalam aspek diplomasi, untuk menekan Israel mengakhiri pelanggaran terhadap hukum internasional serta agresinya di Palestina, serta meningkatkan kerja sama ekonomi antara sesama anggota.
Baca Juga: Aman! Fasilitas Nuklir Iran Telah Dievakuasi Sebelum Dibom AS
Agresi Israel ke Jalur Gaza yang tak berhenti sejak Oktober 2023 telah menewaskan lebih dari 55.900 warga Palestina, yang sebagian besar adalah wanita dan anak-anak, serta menyebabkan bencana kemanusiaan skala besar di wilayah kantong tersebut.