DECEMBER 9, 2022
Teknologi

Menkomdigi Meutya Hafid Undang IBM untuk Ikut Akselerasi Transformasi Digital Indonesia

image
Menkomdigi Meutya Hafid bersama Senior Vice President IBM untuk Eropa, Timur Tengah, Afrika, dan Pasar Berkembang, Ana Paula Assis di Kantor Kementerian Komdigi, Kamis, 27 Februari 2025. (ANTARA/HO-Kementerian Komunikasi dan Digital)

ORBITINDONESIA.COM - Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid mengundang perusahaan teknologi IBM untuk ikut mengakselerasi transformasi digital Indonesia.

Meutya Hafid mengajak IBM untuk berinvestasi dalam ekosistem digital Indonesia, guna mempercepat transformasi digital dan membangun infrastruktur teknologi yang berkelanjutan.

“Kami tidak hanya membuka pintu, tetapi juga mengundang IBM untuk menjadi bagian dari perubahan besar ini—membangun ekosistem digital yang lebih kuat, lebih canggih, dan lebih inklusif di Indonesia,” ujar Meutya Hafid dalam pertemuan dengan perwakilan IBM di Kantor Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), Jakarta, Kamis, 27 Februari 2025.

Baca Juga: SATUPENA Akan Diskusikan Brain Rot dan Ragam Dampak Negatif Era Digital bagi Anak

Dalam pertemuan ini, Meutya Hafid membagikan informasi mengenai progres pembangunan infrastruktur digital Indonesia yakni dengan mempercepat pembangunan Pusat Data Nasional (PDN) yang akan menjadi tulang punggung digitalisasi di sektor publik maupun swasta.

PDN pertama di Cikarang dijadwalkan beroperasi pada kuartal pertama 2025, sementara sisanya akan menyusul di masa mendatang.

“Kami ingin IBM terlibat dalam pengembangan layanan cloud computing, infrastruktur komputasi, serta operasional pusat data untuk memperkuat daya saing digital Indonesia,” kata Meutya.

Baca Juga: Menguatnya Rupiah di Google dan Ilusi Digital yang Menyesatkan

Senior Vice President IBM untuk Eropa, Timur Tengah, Afrika, dan Pasar Berkembang, Ana Paula Assis, menyambut ajakan Indonesia ini dengan antusias.

IBM melihat peluang besar dalam teknologi cloud hybrid dan kecerdasan artifisial (AI) untuk meningkatkan efisiensi dan keamanan data di Indonesia.

“IBM siap menjadi mitra strategis dalam membangun infrastruktur digital yang terintegrasi—menghubungkan teknologi tradisional dengan cloud modern serta memastikan keamanan data yang lebih baik,” ungkapnya.

Baca Juga: Meutya Hafid: Kemkomdigi Diminta Presiden Rampungkan Aturan Ruang Digital Anak dalam 2 Bulan

Pemerintah juga menegaskan komitmennya dalam menciptakan kebijakan yang mendukung investasi di sektor digital, termasuk perlindungan data dan regulasi yang pro-bisnis.

Halaman:

Berita Terkait