DECEMBER 9, 2022
Jakarta

Polri: 164.278 Personel Akan Jaga Titik Vital Selama Arus Mudik dan Balik Lebaran

image
Wakil Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Lodewijk F Paulus memimpin Rapat Koordinasi Tingkat Menteri di Kantor Kemenko Polkam, Jakarta, Senin, 24 Februari 2025. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/nym.

ORBITINDONESIA.COM - Kepolisian Republik Indonesia atau Polri mengerahkan 164.278 personel untuk menjaga beberapa titik vital selama arus mudik dan balik Lebaran 2025.

"Jumlah personel seluruhnya sekitar 164.278 orang. Untuk dari Mabes Polri sendiri 1.165 personel kemudian dari jajaran Polda sekitar 90 ribu personel lebih, kemudian instansi terkait 70 ribu lebih," kata Wakil Asisten Utama (Waastama) Kapolri Bidang Operasi, Irjen Pol. Endi Sutendi usai rapat lintas kementerian dan lembaga soal persiapan menjelang Ramadan 1446 H di Kantor Kemenko Politik dan Keamanan (Polkam) Jakarta, Senin, 24 Februari 2025.

Endi menjelaskan, ribuan personel Polri itu dikerahkan untuk menjaga beberapa objek vital seperti terminal bus, stasiun kereta api, pelabuhan, bandara hingga beberapa titik jalur tol yang akan dipakai pemudik.

Baca Juga: Polda Kepulauan Riau: Warga yang Mudik Natal dan Tahun Baru Silakan Titip Rumah kepada Polisi

Para personel, lanjut Endi, bertugas untuk memastikan masyarakat yang ada di titik pusat keramaian itu bisa melaksanakan mudik dengan aman.

Tidak hanya itu, para personel itu juga akan dikerahkan untuk mengantisipasi puncak arus berangkat dan arus balik mudik Lebaran 2025.

"Untuk puncak arus mudik diperkirakan 28 Maret 2025 sampai tanggal menjelang lebaran tanggal 30 Maret 2025, kemudian arus baliknya tanggal 8 April 2025 ke atas," jelas Endi.

Baca Juga: Lodewijk F Paulus: Pemerintah Rencanakan ASN Bisa Bekerja Sambil Mudik Lebaran

Diharapkan kehadiran para personel lalulintas itu dapat membantu masyarakat dalam mengurai kemacetan sehingga penumpukan kendaraan tidak terjadi terlalu lama.

Dengan adanya pengerahan personel tersebut, dia berharap kegiatan mudik selama Lebaran 2025 dapat berjalan dengan baik, lancar dan aman.***

Berita Terkait