DECEMBER 9, 2022
Kolom

Renungan Iduladha: Akan Menguatkah Tafsir yang Tak Lagi Harus Hewan Dijadikan Kurban Ritus Agama?

image
(OrbitIndonesia/kiriman)

Bahkan Nabi Ibrahim diuji untuk mengorbankan anaknya dalam rangka cintanya kepada Tuhan.

Soal anak ini kemudian diganti dengan hewan.

Dalam narasi di atas, hewan itu sentral sebagai bagian dari cerita Nabi Ibrahim dan ritus Idul Adha.

Dalam pandangan MUI, tak ada kompromi. Hewan adalah kurban dalam ritus Idul Adha tak bisa digantikan, apapun alasannya. Tak ada diskusi. Stop. Ikuti saja. (2)

Pandangan kedua dari Muhammadiyah. Lembaga ini lebih kompromis dibanding MUI. Muhammadiyah mengatakan untuk kasus tertentu saja, kurban hewan bisa digantikan dengan katakanlah sedekah.

Dan itu sudah terjadi, dan pernah diumumkan resmi oleh pimpinan Muhammadiyah sendiri.

Di era COVID di tahun 2020, PP Muhammadiyah sarankan untuk tahun itu kurban hewan bisa diganti sedekah. (3)

Saat itu, susah bagi kita untuk berkumpul. Wabah COVID-19 masih di mana-mana. Jauh lebih aman jika kita tidak berkumpul.

Kurban hewan pun saat itu bisa digantikan oleh sedekah, oleh dana tunai, misalnya.

Sementara bagi MUI, bahkan di era COVID pun, tak ada ceritanya, tak boleh itu. Hewan tetap saja tak bisa digantikan oleh non-hewan dalam rangka kurban Idul Adha.

Halaman:

Berita Terkait