Catatan Denny JA: Petrodollar, Uang Kertas, Minyak, dan Tahta Amerika
- Penulis : Krista Riyanto
- Rabu, 16 Juli 2025 09:24 WIB

Infrastrukturnya rapuh, pendidikannya rendah, hutangnya menumpuk.
Amerika Serikat—negara pengimpor minyak—tetap menjadi kekuatan ekonomi dan militer terbesar. Dolar kembali ke AS, memperkaya Wall Street dan membiayai konsumsi.
Sistem ini seperti restoran global aneh:
Baca Juga: Catatan Denny JA: Big Oil, Ketika Perusahaan Lebih Kuat Dibanding Negara
Pelanggan terkaya membawa mata uangnya sendiri, makan paling banyak, dan tagihannya dibayar oleh semua orang di dapur.
-000-
Masa Depan: Dari Blockchain hingga Dunia Tanpa Raja
Baca Juga: Catatan Denny JA: Mesiu dan Perang dari Ladang Minyak
Apakah dunia bisa keluar dari jerat petrodollar?
Dengan munculnya stablecoin, yuan digital, dan sistem blockchain, muncul peluang menghapus dominasi dolar dalam transaksi energi.
Namun, tantangannya besar: likuiditas, kepercayaan, stabilitas.
Baca Juga: Catatan Denny JA: Pertamina, dari Sumur Minyak Rakyat ke Rantai Global
Uang adalah janji. Dan janji memerlukan keyakinan.