Bastille Day dan Kebanggaan Indonesia di Mata Dunia
- Penulis : Abriyanto
- Rabu, 16 Juli 2025 00:06 WIB

Oleh Gunawan Trihantoro*
ORBITINDONESIA.COM - Presiden Prabowo Subianto mencetak sejarah sebagai Presiden Republik Indonesia pertama yang diundang sebagai tamu kehormatan dalam upacara Bastille Day Prancis baru-baru ini.
Kehormatan ini disampaikan langsung oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron dan menjadi bukti pengakuan atas peran strategis Indonesia di kancah global.
Bastille Day sendiri adalah simbol perjuangan kebebasan Revolusi Prancis sejak 1880, yang kemudian menjadi panggung diplomasi internasional bagi negara sahabat.
Presiden Prabowo masuk dalam daftar tokoh dunia yang pernah mendapatkan kehormatan serupa,
mulai dari Nelson Mandela hingga Narendra Modi, sebuah pencapaian prestisius bagi Indonesia.
Sebagai warga Indonesia, kita wajar merasa bangga, menyaksikan simbol persahabatan antarbangsa yang terjalin erat di momen bersejarah ini.
Baca Juga: Puisi Esai Denny JA: Aku, Bastille
Potret keakraban antara Presiden Prabowo dan Macron, yang saling tersenyum, berbincang hangat, bahkan saling berpelukan, bukan sekadar protokol, melainkan isyarat kepercayaan dan kesetaraan.
Kehadiran kontingen Satgas Patriot II TNI–Polri yang memimpin parade menambah keistimewaan, menampilkan Indonesia sebagai bangsa besar dengan kekuatan, kedisiplinan, dan kebudayaan yang dihormati.
Parade ini bukan hanya defile militer, tetapi juga bentuk diplomasi budaya, yang memadukan kehormatan, simbol nasional, dan nilai gotong royong ke dalam satu langkah serempak.
Baca Juga: Presiden Prabowo Subianto Terima Grand Cross Legion of Honour dari Presiden Prancis Emmanuel Macron
Saat kontingen Indonesia melangkah di Champs‑Élysées dan drumben taruna memainkan “Maju Tak Gentar,” kita mendengar gema identitas bangsa yang membanggakan, menggugah rasa nasionalisme.