DECEMBER 9, 2022
Humaniora

Denny JA Lahirkan Genre Lukisan Imajinasi Nusantara

image
(OrbitIndonesia/kiriman)

2. Figur manusia yang dilukis secara realistis dan proporsional, dengan wajah yang kuat secara ekspresif, tubuh yang utuh secara anatomis, dan emosi yang disampaikan secara lembut namun dalam.

3. Latar belakang yang imajinatif dan surealis, dengan langit tak biasa, burung-burung simbolik, awan yang bermakna, kabut yang menyiratkan harapan, serta benda-benda melayang yang menyuarakan semesta batin dan spiritualitas.

Apa Bedanya dengan Genre Lukisan Lain?

Baca Juga: Denny JA: Puisi Esai Lahir dari Kegelisahan

Berbeda dari realisme murni yang meniru dunia apa adanya, atau surrealisme murni yang membebaskan bentuk tanpa batas, Imajinasi Nusantara menggabungkan realisme tubuh dan surrealisme lingkungan dengan akar budaya Indonesia.

Di dunia Barat, kita mengenal Impresionisme lahir di Prancis, Kubisme dari Picasso, Ekspresionisme dari Jerman, dan Abstrak dari Kandinsky.

Kini, dari Indonesia, muncul genre baru yang menyatukan estetika lokal dan visi global: Imajinasi Nusantara.

Baca Juga: Denny JA Menyediakan Dana Abadi untuk Puisi Esai

Ini bukan genre eksotik yang hanya berlaku lokal. Dengan tokoh dunia seperti Trump dan Netanyahu memakai batik, genre ini menjadi medium diplomasi kultural. Lukisan menjadi pernyataan.

-000-

Galeri di Hotel: Demokratisasi Seni

Baca Juga: Orasi Denny JA: Merancang Hidup di Era Artificial Intelligence

Sejak 2022 hingga 2025, Denny JA telah menghasilkan lebih dari 600 lukisan bersama asisten AI-nya.

Halaman:

Berita Terkait