DECEMBER 9, 2022
Buku

Buku Lesley Hazleton Menjelaskan Sejarah Awal Perpecahan Sunni dan Syiah

image
Suasana sebuah masjid Syiah di Irak (Foto: Koleksi Satrio Arismunandar)

Lesley Hazleton. Sepeninggal Sang Nabi: Sejarah Awal Perpecahan Sunni dan Syiah. Penerbit : IRCiSoD. Jumlah halaman: 424.

ORBITINDONESIA.COM - After the Prophet adalah buku karya Lesley Hazleton yang menggambarkan secara mendalam kisah perpecahan antara Sunni dan Syiah dalam Islam.

Dengan gaya bercerita yang memikat, Lesley Hazleton menyajikan sejarah awal Islam dari perspektif yang hidup dan penuh nuansa, menghidupkan kembali tokoh-tokoh utama serta peristiwa-peristiwa yang membentuk perpecahan besar dalam dunia Muslim.

Baca Juga: Tudingan tentang Sikap Taqiyyah yang Dilakukan Penganut Syiah dan Penjelasannya

Buku ini berfokus pada kejadian-kejadian setelah wafatnya Nabi Muhammad SAW, terutama perselisihan mengenai siapa yang berhak menjadi penerusnya. Konflik ini memuncak dalam peristiwa tragis Pertempuran Karbala, di mana cucu Nabi, Husain bin Ali, dan para pengikutnya dibantai oleh pasukan Khalifah Yazid.

Hazleton menguraikan bagaimana peristiwa-peristiwa ini bukan hanya membentuk sejarah politik Islam, tetapi juga terus berdampak hingga era modern.

Dengan pendekatan jurnalistik dan analisis sejarah yang tajam, Hazleton menyajikan buku ini sebagai bacaan yang tidak hanya informatif bagi akademisi, tetapi juga bagi siapa saja yang ingin memahami lebih dalam akar konflik Sunni-Syiah.

Baca Juga: Tentang Penganut Syiah Melukai Diri Sendiri Dalam Acara Duka

After the Prophet tidak hanya menyajikan fakta sejarah, tetapi juga menggali aspek psikologis dan emosional dari para tokoh yang terlibat dalam kisah epik ini.

Lesley Hazleton (lahir 1945) adalah seorang jurnalis, penulis, dan sejarawan asal Inggris yang dikenal karena karya-karyanya tentang sejarah Islam, Timur Tengah, dan isu-isu agama.

Dengan latar belakang dalam bidang psikologi dan pengalaman bertahun-tahun sebagai jurnalis di wilayah Timur Tengah, ia memiliki kemampuan unik dalam menggabungkan analisis sejarah dengan pendekatan naratif yang menarik.

Baca Juga: Muslim Syiah di Bumi Indonesia dan Dukungannya Pada NKRI

Beberapa buku terkenalnya termasuk After the Prophet (2009), yang membahas perpecahan Sunni-Syiah dalam Islam, The First Muslim (2013), yang merupakan biografi Nabi Muhammad SAW, dan Agnostic (2016), yang mengeksplorasi pendekatan non-dogmatis terhadap agama dan kepercayaan.

Halaman:

Berita Terkait