Rifat Sungkar: IMI Dorong Standarisasi Uji Kendaraan Kustom yang Pahami Esensi Kreativitas
- Penulis : Dody Bayu Prasetyo
- Selasa, 04 Maret 2025 03:00 WIB

ORBITINDONESIA.COM - Wakil Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bidang Mobilitas, Rifat Sungkar mengungkapkan bahwa IMI terus mendorong agar aturan terkait kustomisasi kendaraan bermotor dapat memahami esensi kreativitas anak bangsa.
"Standarisasi pengujiannya perlu adanya formulasi yang lebih memahami bahwa inilah kreativitas anak bangsa, bukan standarisasi pabrikan yang memiliki infrastruktur lengkap," kata Rifat Sungkar kepada ANTARA di Jakarta, Senin, 3 Maret 2025.
Rifat Sungkar mengatakan, pengujian yang ada saat ini cenderung mengedepankan standar pabrikan besar dan modern, serta kurang mengakomodasi aspek kreativitas yang dimiliki oleh para mekanik atau builder lokal.
Baca Juga: Wildan Suyuthi: Jetour Motor Indonesia Pastikan 30 Diler Resmi Dibuka Sepanjang 2025
Menurut dia, dalam menentukan standar pengujian kendaraan, penting untuk memperhitungkan faktor-faktor kreatif dan praktis dari manusia yang terlibat dalam proses tersebut.
Ia juga menekankan bahwa kendaraan kustom adalah hasil karya manusia, bukan mesin yang dihasilkan dengan akurasi sempurna.
Oleh karena itu, pengujian kendaraan harus mempertimbangkan faktor manusia dalam setiap detailnya, mengingat adanya perbedaan dalam proses pembuatan kendaraan di tingkat lokal.
Baca Juga: Perempuan Pengendara Dibegal di Jakarta Timur, Sepeda Motor dan Harta Benda Dirampas
Namun, meski begitu, Rifat menegaskan bahwa keselamatan berkendara tetap menjadi prioritas utama.
"Yang paling penting adalah standar keamanan di jalan raya untuk keselamatan pemakai kendaraan. Standarisasi harus dipahami dengan lebih bijak, kita tetap akan melindungi pengguna kendaraan," tegasnya.
Lebih lanjut Rifat menyampaikan, sektor otomotif di Indonesia memiliki potensi besar dan perlu mendapat perhatian lebih, khususnya dalam kaitannya dengan kendaraan kustom dan peningkatan aturan yang mendukung industri ini.
Baca Juga: Kementerian Pertahanan Pastikan Jajaran TNI Pakai Sepeda Motor Listrik Untuk Operasi Prajurit
Diketahui, Indonesia memiliki Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) No.45/2023 Tentang Kustomisasi Kendaraan Bermotor.