DECEMBER 9, 2022
Gaya Hidup

Rifat Sungkar: IMI Dorong Standarisasi Uji Kendaraan Kustom yang Pahami Esensi Kreativitas

image
Wakil Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bidang Mobilitas, Rifat Sungkar saat berkunjung ke Antara Heritage Center Pasar Baru, Jakarta Pusat pada Senin, 3 Maret 2025. (ANTARA/Adimas Raditya)

Ia menyatakan komitmennya agar kendaraan kustom dapat dipermudah untuk lolos uji dengan mempertimbangkan kreativitas dan kemampuan lokal.

Rifat juga menekankan pentingnya Indonesia untuk bertransformasi menjadi negara produsen otomotif, bukan hanya sebagai konsumen.

"Saya yakin, dengan regulasi yang tepat, kita bisa menciptakan sumber pendapatan pajak baru yang sangat besar dari industri kustom ini," katanya.

Baca Juga: Wildan Suyuthi: Jetour Motor Indonesia Pastikan 30 Diler Resmi Dibuka Sepanjang 2025

Tidak hanya itu, ia mengungkapkan salah satu alasan penting di balik dorongan IMI untuk memperbaiki aturan mengenai kendaraan kustom adalah untuk melindungi dan mempertahankan kendaraan bersejarah di Indonesia.

Hal ini sekaligus menjawab sejumlah anggapan masyarakat yang seringkali menganggap kendaraan tua tidak layak dipertahankan karena biaya pajaknya yang tinggi.

Ia menegaskan, banyak kendaraan lama yang memiliki nilai sejarah dan budaya yang perlu dijaga.

Baca Juga: Perempuan Pengendara Dibegal di Jakarta Timur, Sepeda Motor dan Harta Benda Dirampas

"Di negara lain, kendaraan dengan sejarah panjang memiliki segmen khusus, yaitu kendaraan historical. Di Indonesia, segmen ini belum ada, padahal sangat penting untuk melindungi kendaraan-kendaraan bersejarah yang berusia lebih dari 30 tahun," katanya.***

Halaman:

Berita Terkait