DECEMBER 9, 2022
Puisi

Puisi Esai Denny JA: Tirto Adhi Soerjo, Bara Api yang Kesepian

image
Ilustrasi (Istimewa)

Budi Utomo ia dukung,
Serikat Priyayi ia bentuk.

Tirto adalah penggerak, tanpa lelah.

Ia sungai yang tak henti mengalir,
melintasi Jawa,
melewati gunung harapan,
menyebrangi laut cita-cita,
membangunkan desa dan kota dari tidur panjang,

Baca Juga: Puisi Esai Denny JA: Annie, Warga Non-Kristen juga Merayakan Natal

Ia adalah komet di langit perjuangan,
membakar terang melawan gelap yang tak berujung.

Namun, terang itu,
ternyata mengorbankan dirinya.

Api menguncup, 
sebelum ia sempat melihat
cahaya fajar,
yang ia impikan.

Baca Juga: Puisi Esai Denny JA: Salman Berjumpa Tunawisma di London

Siti, dengan mata berkaca, berbisik,
"Kanda, kau adalah api yang tak pernah padam, tapi membakar habis dirimu sendiri."

Tapi bagi Tirto,
sungainya mengalir lambat,
tak berpacu dengan arus  yang cepat.

Ia ingin kaum priyayi, 
kaum pribumi, 
pedagang,
buruh,
petani,
bergerak bagai gelombang pasang, menyapu segala rintangan.

Baca Juga: Puisi Esai Denny JA: Sebagai Imigran, Ia Masih Luka

Mereka menjadi riak yang berpadu, 
gelombang yang tak tertahankan.
 
-000-

Halaman:

Berita Terkait