DECEMBER 9, 2022
Ekonomi Bisnis

Seruan Menteri Hanif Faisol Nurofiq Agar Industri AMDK Gunakan Galon Guna Ulang Didukung Aktivis Lingkungan

image
Menteri Lingkungan Hidup (LH), Hanif Faisol Nurofiq (Foto: ANTARA)

Koordinator Komunitas Nol Sampah, Wawan Some, juga menyatakan dukungannya. “Sampah plastik, termasuk dari galon sekali pakai, merupakan salah satu pencemar lingkungan terbesar. Langkah Menteri LH ini sangat tepat, dan harus diikuti oleh seluruh jajarannya,” ujarnya.  

Senada, Direktur Eksekutif Ecoton, Daru Setyorini, menilai kebijakan ini sebagai peluang untuk mendorong kementerian menjadi teladan dalam penerapan sistem guna ulang. “Kementerian LH harus menjadi contoh bagi instansi lain dengan menerapkan reuse-refill di kantornya,” kata Daru.  

Manajer Divisi Advokasi Ecoton, Alex Rahmatullah, menambahkan bahwa inisiatif ini mendukung semangat perundingan INC-5 (Intergovernmental Negotiating Committee) yang baru-baru ini digelar di Busan, Korea Selatan. 

Baca Juga: IAKMI: Tak Perlu Label "Potensi BPA" pada Galon Air Minum Dalam Kemasan Terstandardisasi

“Dengan mendorong industri AMDK untuk beralih ke model guna ulang, Indonesia menunjukkan komitmennya terhadap pengurangan plastik sekali pakai sesuai target global,” tandas Alex.  

Menuju Ekonomi Sirkular yang Sebenarnya

Langkah Menteri Hanif Faisol Nurofiq yang mendorong kemasan guna ulang ini dianggap sebagai bagian terpenting dari transisi menuju ekonomi sirkular yang sebenarnya karena mendukung keberlanjutan.

Baca Juga: BRIN: Galon Kuat Polikarbonat Aman Digunakan Karena Migrasi BPA Sangat Kecil

Para aktivis berharap kebijakan ini tidak hanya sebatas wacana, tetapi juga diwujudkan melalui sinergi yang melibatkan pemerintah, industri, dan masyarakat. ***

Halaman:
1
2

Berita Terkait