Maskapai Penerbangan Jerman, Lufthansa Batalkan Penerbangan ke Israel, Lebanon Karena Isu Keamanan
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Jumat, 02 Agustus 2024 17:33 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Maskapai penerbangan Jerman, Lufthansa, pada Kamis, 1 Agustus 2024, membatalkan semua penerbangan ke Tel Aviv, Israel, dan ke Beirut, Lebanon, karena masalah keamanan terkait peningkatan ketegangan Iran-Israel, menurut laporan media.
Maskapai Lufthansa tersebut membatalkan semua penerbangan ke Tel Aviv hingga 8 Agustus "karena perkembangan terkini." Baik lalu lintas penumpang maupun barang sama-sama terpengaruh, harian Bild, melaporkan.
Penerbangan Lufthansa ke ibu kota Lebanon, Beirut, akan ditangguhkan hingga 12 Agustus, menurut surat kabar Jerman itu.
Baca Juga: Serangan Udara Israel Tewaskan Anggota Hizbullah di Kota Beit Lif, Lebanon Selatan
Dalam perkembangan terkait, penerbangan Lufthansa Airlines dari Munich ke Tel Aviv pada Kamis pagi mendarat di Lanarca, Administrasi Siprus Yunani.
Pesawat itu kemudian kembali ke Jerman setelah awak menolak terbang ke Israel di tengah peningkatan ketegangan dengan Iran.
Maskapai penerbangan Jerman itu juga mengumumkan pada Rabu, 31 Juli 2024 bahwa mereka telah membatalkan dua penerbangan malam ke Israel -- dari Frankfurt dan Munich -- pada Senin karena peningkatan ketegangan antara Israel dan Hizbullah.
Situasi keamanan Timur Tengah memburuk setelah pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran dan klaim Israel bahwa tentaranya telah membunuh seorang komandan tinggi Hizbullah di Beirut.***