Orbit Indonesia
Puisi Esai Denny JA: Kami Ikhlas Dikubur Hidup-hidup, Kasus Ahmadiyah di NTB
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Senin, 15 Agustus 2022 09:20 WIB
“Ini bukan dari supermarket.
Ayahmu memanjatnya sendiri.
Dari pohon aslinya, di kota Mataram.”
Sepulangnya dari Transito,
Majdi ingin memeluk dua anak-anaknya.
Ingin memeluknya dalam sekali.
Sangat dalam. ***
Agustus 2022