Isteri Wapres Gibran, Selvi Ananda Dorong Gerakan Pencegahan Pernikahan Usia Anak
- Penulis : Mila Karmila
- Kamis, 12 Juni 2025 00:15 WIB

Sosialisasi pencegahan pernikahan usia anak tersebut diikuti oleh sekitar 100 pelajar dari empat sekolah menengah pertama di Kota Mataram. Selain para siswa, hadir pula kader posyandu, komunitas perlindungan anak, serta tenaga kesehatan dari berbagai wilayah di Nusa Tenggara Barat (NTB).
Kegiatan itu menghadirkan dua narasumber dari kalangan dokter RSUD NTB dan seorang jaksa dari Kejati NTB. Mereka secara komprehensif memaparkan dampak pernikahan dini dari berbagai aspek mulai dari kesehatan reproduksi dan mental, pertumbuhan anak hasil pernikahan usia dini, hingga aspek hukum.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) dari 2021 sampai 2024, Nusa Tenggara Barat selalu mencatatkan angka perkawinan usia anak paling tinggi secara nasional.
Baca Juga: Wapres Gibran Rakabuming Raka Tekankan Hilirisasi Digital, Sebut Data Sebagai "Minyak Baru"
Persentase perempuan sebelum usia 18 tahun yang menikah pada 2021 mencapai 16,59 persen, tahun 2022 sebanyak 16,23 persen, dan mencapai puncak tertinggi 17,32 persen pada 2023. Sedangkan, tahun 2024 mengalami penurunan sedikit ke angka 14,96 persen.***