DECEMBER 9, 2022
Ekonomi Bisnis

Pertama di Indonesia, Medco Ubah Tanker Minyak Jadi FPSO di Proyek Forel dan Terubuk

image
Direktur & Chief Administrative Officer MedcoEnergi Amri Siahaan memberi paparan di IPA Convention & Exhibition, Tangerang, Banten, Selasa, 20 Mei 2025. (ANTARA/Putu Indah Savitri)

ORBITINDONESIA.COM - PT Medco Energi Internasional Tbk (MedcoEnergi) menjadi perusahaan pertama yang memanfaatkan pengubahan tanker minyak menjadi Floating Production, Storage, and Offloading atau FPSO di Indonesia, ketika menggarap proyek migas Forel dan Terubuk.

“Itu (Marlin Natuna) dari tanker diubah menjadi production unit, dikerjakan hampir seratus persen oleh putra-putri Indonesia. Ini pencapaian yang luar biasa,” ujar Direktur & Chief Administrative Officer MedcoEnergi, Amri Siahaan di IPA Convention & Exhibition, Tangerang, Banten, Selasa.

Marlin Natuna merupakan proyek konversi kapal tanker pertama menjadi FPSO di Indonesia. FPSO Marlin Natuna yang memiliki kapasitas produksi 250.000 barel itu akan menampung minyak bumi dari proyek Forel di Natuna, Kepulauan Riau (Kepri).

Baca Juga: Asal Tahu Saja, Kebutuhan BBM Indonesia Tergantung Kapal Tanker dari Singapura

Menurut Amri, capaian tersebut patut menerima apresiasi, sebab mengubah kapal tanker menjadi FPSO tidaklah mudah. Terlebih, pengubahan tersebut dilakukan untuk pertama kalinya di Indonesia, dan oleh sumber daya manusia (SDM) Indonesia pula.

“Ini pencapaian pertama yang terjadi di Indonesia, dan baru pertama kali dilakukan di Indonesia. Ini terus terang tidak mudah, ruwet banget, tetapi kita berhasil,” kata Amri.

Keberhasilan tersebut tak luput dari peran masyarakat lokal yang turut berkontribusi dalam proyek Forel dan Terubuk.

Baca Juga: PT Humpuss Maritim Perkuat Armada Kapal Tanker dan Tug Boat

Saat ini, MedcoEnergi memberdayakan lebih dari 6.300 pekerja tetap dan 15.000 kontraktor, di mana 48 persen berasal dari generasi milenial dan 21 persen peran manajerial diisi oleh perempuan.

“Tidak mungkin kita bisa beroperasi tanpa dukungan dari masyarakat sekitar,” kata dia.

Proyek Forel dan Terubuk milik MedcoEnergi, yang hampir 100 persen pekerjanya diisi oleh SDM Indonesia, menuai apresiasi dari Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia.

Baca Juga: PT Humpuss Maritim Internasional Tambah 1 Kapal Tanker Minyak

Ketika meresmikan proyek tersebut di Laut Natuna, Kepulauan Riau, Jumat, 16 Mei 2025, Bahlil dengan bangga menyatakan bahwa capaian TKDN proyek tersebut berada di angka 100 persen.

Halaman:

Berita Terkait