DECEMBER 9, 2022
Puisi

Puisi Ahmad Gusairi: Waktu Berganti Asa Bergulir 

image
Ilustrasi puisi Ahmad Gusairi (Foto: Satrio)

ORBITINDONESIA.COM - Malam sunyi menyapa dengan taburan bintang
Waktu berlalu bagai perahu menyusuri sungai panjang
Detik berbisik tentang rahmat dan anugerah
Setahun berlalu dalam sujud penuh berkah

Angin membawa pesan harapan abadi
Setiap badai hadir untuk menguatkan nurani
Air mata bagai hujan yang menyuburkan tanah
Doa menumbuhkan bunga asa di ladang ibadah

Bukit dan lembah menjadi pelajaran bermakna
Tinggi dan rendah adalah takdir Sang Pemilik Semesta
Syukur pada-Nya menyalakan lentera jiwa
Luka menjadi kenangan, menguatkan langkah setia

Baca Juga: Link Ebook Gratis 16 Puisi Esai Denny JA tentang Mahasiswa yang Terbuang di Luar Negeri karena Prahara Politik

Tahun baru menjanjikan cakrawala yang terang
Harapan bersinar bagai mentari pagi cerah
Cobaan adalah baja menempa kuatkan hati
Menjadi titian menuju keridhaan Illahi

Laut mengajari kita untuk tetap berlari
Mendekati kebenaran dengan hati yang murni
Mari menulis kertas putih ini dengan doa
Mengalir setia menuju cinta-Nya yang Agung

Waktu berputar, fajar pun membuka tirai
Sambut lembaran baru dengan senyum bermakna 
Raih rahmat anugerah-Nya takkan pudar
Syukur adalah kunci bahagia takkan sirna

Baca Juga: Pembacaan Puisi di Ruang Publik: Era Baru Dunia Sastra Bangka Selatan 

Toboali, 31 Desember 2024

Ahmad Gusairi, penulis puisi adalah pengajar SMA Negeri 1 Toboali, Bangka Selatan. ***

Berita Terkait