Lebanon Mulai Jaga Perbatasan dengan Suriah Usai Tercapainya Gencatan Senjata dengan Israel
- Penulis : M. Ulil Albab
- Kamis, 28 November 2024 02:48 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Pemerintah Lebanon pada Rabu, 27 November 2024, mulai menjaga perbatasan dengan Suriah, Al-Masnaa, tak lama setelah kesepakatan gencatan senjata dengan Israel mulai berlaku.
Menteri Pekerjaan Umum Ali Hamieh menulis pada akun X nya bahwa kementeriannya telah mulai menjaga perbatasan dan membuka kembali jalan raya yang menghubungkan Lebanon dan Suriah.
Bulan lalu, wilayah perbatasan di Lebanon timur mendapat serangan dari Israel, sehingga tidak dapat beroperasi.
Baca Juga: Negara-negara Arab Menyambut Positif Gencatan Senjata Lebanon-Israel
Lebanon dan Suriah dihubungkan oleh enam perbatasan resmi yaitu Jdeidet Yabous, Dabousiyah, Jusiyah, Talkalakh, Matribah dan Arida.
Hampir semua perbatasan kedua negara itu diserang oleh pasukan Israel saat menyerang Lebanon.
Perjanjian gencatan senjata Israel-Lebanon mulai berlaku pada Rabu pagi, beberapa jam setelah Presiden AS Joe Biden mengatakan usulan untuk mengakhiri konflik telah tercapai.
Baca Juga: China Sambut Gencatan Senjata Israel-Lebanon, Mendorong Gencatan Serupa di Gaza Palestina
Gencatan senjata tersebut diharapkan akan menghentikan serangan udara Israel atas kota-kota Lebanon dan mengakhiri pertempuran lintas perbatasan yang telah berlangsung selama setahun.
Lebih dari 3.800 orang tewas dalam serangan Israel di Lebanon dan lebih dari sejuta orang mengungsi sejak Oktober lalu, menurut otoritas kesehatan Lebanon.***