DECEMBER 9, 2022
Nusantara

Ratusan Orang di Teluknaga Tangerang Jarah Suku Cadang Kendaraan Tambang Proyek Strategis Nasional Pantai Indah Kapuk 2

image
Kendaraan dijarah oleh warga desa di Jalan Salembaran Jaya Barat, Teluknaga, Kabupaten Tangerang. (ANTARA)

ORBITINDONESIA.COM - Ratusan orang warga Desa Salembaran Jaya, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Banten, menjarah barang dan suku cadang kendaraan truk tambang proyek pembangunan proyek strategis nasional (PSN) di Pantai Indah Kosambi (PIK) 2.

Penjarahan ini menyusul kecelakaan lalu lintas di Jalan Salembaran Jaya Barat, Kamis sekitar pukul 09:00 WIB, pada Kamis, dengan korban luka berat yang menimpa warga sekitar.

Berdasarkan pantauan di lokasi, barang-barang yang bisa dijarah seperti suku cadang dibawa oleh warga. Sedangkan barang yang tidak bisa dibaw, mereka dirusak.

Baca Juga: Proyek Strategis Nasional di Pantai Indah Kapuk Telan Dana Rp40 Triliun: Sektor Wisata Dominan

Dari ratusan kendaraan truk tambang yang diadang, dirusak dan dibakar oleh warga yang memprotes aktivitas kendaraan itu.

Dalam hal ini, aparat keamanan dari Polres Metro Kota Tangerang, Polda Metro Jaya, mengerahkan puluhan personel untuk pengamanan.

Namun, langkah pengamanan yang dilakukan oleh petugas itu mendapat penolakan dan pengadangan hingga mengakibatkan bentrokan.

Baca Juga: Aloha Pasir Putih di Pantai Indah Kapuk 2, Tangerang, Magnet Wisata Baru untuk Libur Lebaran 2024

Atas kejadian itu, beberapa personel dari kepolisian mengalami luka ringan.

"Aksi ini kami lakukan atas keresahan masyarakat terhadap aktivitas kendaraan tambang yang sudah banyak menimbulkan korban jiwa," kata Maman (45), warga Tangerang, Kamis.

Ia mengungkapkan warga desa sangat geram melihat aktivitas kendaraan tambang yang banyak melanggar aturan jam operasional.

Baca Juga: Perampok Toko Jam Tangan Mewah di Pantai Indah Kapuk Tangerang Ditangkap Kepolisian di Bogor

Menurutnya, kendaraan juga telah merusak jalan dan mengakibatkan banyaknya debu yang mengganggu aktivitas masyarakat.

"Selain itu dalam seminggu menimbulkan tiga kali peristiwa kecelakaan dengan korban dari masyarakat," ungkapnya.

Polres Metro Tangerang Kota, Polda Metro Jaya, belum memberikan keterangan resmi perihal insiden pengadangan dan perusakan kendaraan tambang itu.

Baca Juga: Linda Gallery Gelar Pameran Patung Terbesar Karya Seniman China di Pantai Indah Kapuk Dua Jakarta

Ratusan orang masih memblokir dan menghadang kendaraan tambang yang melintas di jalan tersebut. ***

Sumber: antara

Berita Terkait