Ombak Besar Menerjang Kapal Pencari Ikan di Perairan Sukabumi, Satu Nelayan Tewas
- Penulis : Krista Riyanto
- Kamis, 17 Oktober 2024 08:53 WIB
Menurut Tenda, berdasarkan laporan dari Posar Ujunggenteng, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 06.00 WIB, di saat ada puluhan nelayan memanfaatkan bangunan bekas dermaga itu untuk menangkap ikan.
Untuk mengevakuasi nelayan yang terjebak di dermaga, tim SAR gabungan kesulitan menuju lokasi karena terkendala cuaca, ditambah ketinggian ombak yang mencapai sekitar 2 sampai 3,5 meter dan kecepatan angin 35 knot/jam.
Evakuasi pun membutuhkan waktu yang lama karena dengan kondisi cuaca yang ekstrem dikhawatirkan terjadi hal yang tidak diinginkan. Evakuasi baru bisa dilaksanakan setelah ketinggian ombak berkurang dan itu pun harus cepat karena ombak besar bisa kembali datang.
Pada proses evakuasi ini sejumlah kapal dan perahu milik Basarnas, TNI Angkatan Laut, Polairud Polres Sukabumi dan nelayan dikerahkan dan seluruh nelayan yang terjebak berhasil dievakuasi pada Rabu siang.
"Saat ini kami fokus pencarian terhadap tiga nelayan yang hilang tenggelam," tambahnya.
Tenda mengatakan, sebenarnya bangunan dermaga itu kondisinya sudah rusak dan jalan menuju bangunan itu sudah terputus. Namun karena lokasi tersebut merupakan titik berkumpulnya ikan, oleh masyarakat dan nelayan sekitar dibuatkan jembatan dari bahan seadanya seperti bambu dan kayu.
Ketika musim ikan banyak, nelayan bahkan bermalam atau menginap di lokasi itu untuk memancing ikan. Maka dari itu, untuk mengantisipasi kembali terjadinya musibah serupa pihaknya mengimbau kepada nelayan untuk tidak beraktivitas di bangunan bekas dermaga itu, apalagi saat ini ombak dan gelombang tengah tinggi. ***
Baca Juga: Pembangunan Rel Kereta Jalur Ganda Bogor-Sukabumi Tuntas: Berlibur ke Sukabumi Makin Oke