Maskapai Penerbangan AirAsia Buka Penerbangan Perdana Bali - Phuket, Dua Destinasi Ikonik di Kawasan ASEAN
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Minggu, 11 Agustus 2024 04:30 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Maskapai penerbangan AirAsia menambah rute internasional baru dengan meresmikan penerbangan perdananya yang menghubungkan dua destinasi wisata ikonik di kawasan ASEAN, Bali dan Phuket.
Penerbangan perdana AirAsia QZ 246 ini terbang dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali pada pukul 16.00 WITA dengan membawa 161 penumpang dan tiba di Phuket International Airport pada pukul 18:40 waktu setempat.
“Alhamdulillah kita bisa berkontribusi terhadap penambahan wisatawan macam negara ke Indonesia dengan penerbangan ini. Dan tidak hanya sampai di situ, kita juga akan nambah penerbangan-penerbangan lain di Denpasar yang sudah kita rencanakan,” kata Head of Government Relation and Communication AirAsia, Eddy Krismeidi saat peresmian penerbangan perdana Denpasar - Phuket di Bali, Sabtu, 10 Agustus 2024.
Penerbangan tersebut menjadi rute internasional Indonesia AirAsia keenam yang beroperasi dari hub Denpasar dan rute internasional keempat yang diresmikan tahun ini.
Peresmian ini juga dilakukan secara simbolik dengan memukul gamelan, alat musik khas Bali dan pembagian merchandise kepada seluruh penumpang.
Indonesia AirAsia melayani rute itu dengan frekuensi terbang sebanyak 3 kali dalam seminggu, yakni Selasa, Kamis dan Sabtu.
Baca Juga: Akibat Ketegangan Regional, Berbagai Maskapai Penerbangan Besar Hentikan Penerbangan ke Israel
Rute tersebut dibuka, karena melihat adanya peluang pasar yang menjanjikan, dan keduanya merupakan tujuan destinasi wisata para turis mancanegara.
Indonesia AirAsia kini tengah fokus membuka rute internasional dan akan mulai beroperasi pada bulan Agustus tahun ini. Rute-rute tersebut akan terhubung ke negara kawasan ASEAN seperti Brunei Darussalam, Malaysia, Thailand dan Australia.
“Minggu depan kita akan buka Denpasar, Bali-Cairns, Australia. Kemudian di bulan Oktober kita akan buka dari Denpasar ke Hongkong. Selain itu, dari Jakarta ke Hongkong juga akan kita tambah,” ungkapnya.***