ORBITINDONESIA.COM -- Iran menyetujui proposal Oman untuk mengadakan putaran kelima perundingan nuklir tidak langsung dengan Amerika Serikat (AS) di Roma pada Jumat, 23 Mei 2025, kata Juru Bicara (Jubir) Kementerian Luar Negeri Iran Esmaeil Baghaei pada Rabu, 21 Mei 2025.

Dalam sebuah pernyataan, Baghaei mengatakan tim negosiasi Iran tetap teguh dalam menuntut dan melindungi hak-hak serta kepentingan negara terkait penggunaan energi nuklir secara damai, termasuk pengayaan uranium dan pencabutan sanksi-sanksi yang kejam, serta akan mengerahkan segala upaya atau inisiatif untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut.

Difasilitasi oleh Oman, delegasi Iran dan AS sejauh ini telah menggelar empat putaran perundingan tidak langsung sejak April mengenai program nuklir Teheran dan pencabutan sanksi AS.

Baca Juga: Ali Khamenei Merasa Tidak Yakin Negosiasi Nuklir Iran-AS Akan Bawa Hasil

Putaran keempat diadakan di Muscat pada 11 Mei lalu. Dalam beberapa hari terakhir, para pejabat AS berulang kali menuntut agar Iran menghentikan pengayaan uranium sepenuhnya. Permintaan ini dengan tegas ditolak oleh Teheran.***