DECEMBER 9, 2022
Internasional

Ketua DPR RI Puan Maharani Bertemu Ketua Parlemen Belarusia dan Bahrain di Sela KTT Ke-15 APA

image
Ketua DPR RI Puan Maharani saat bertemu dengan Ketua Dewan Shura Kerajaan Bahrain Ali bin Saleh Al Saleh di sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ke-15 Asian Parliamentary Assembly (APA) di Baku, Azerbaijan, Rabu, 19 Februari 2025. ANTARA/HO-DPR

Menurut dia, Indonesia bisa menjadi hub bagi produk Belarusia memasuki pasar Asia Tenggara. Di sisi lain, Belarusia juga bisa menjadi pintu masuk bagi komoditas Indonesia ke pasar Eropa Timur.

Oleh karena itu, dia berharap dukungan parlemen Belarusia untuk perundingan Indonesia-Eurasian Economic Union Free Trade Agreement (I-EAEU) diselesaikan segera guna membuka peluang ekonomi baru.

Saat bertemu dengan Ketua Dewan Shura Kerajaan Bahrain Ali bin Saleh Al Saleh, Puan mengapresiasi peningkatan total nilai perdagangan Indonesia-Bahrain hingga mencapai 239 juta dolar AS pada tahun 2024, dan mendorong agar terus meningkat lagi pada masa mendatang.

Baca Juga: Ketua DPR RI Puan Maharani ke Luar Negeri, Tak Hadiri Rapat Paripurna yang Putuskan RUU Pilkada

Puan mendorong hubungan lebih erat antara pihak swasta kedua negara untuk lebih saling mengenal potensi antara Indonesia dan Bahrain.

“Kita dapat mengadakan promosi bersama untuk peningkatan perdagangan dan investasi, dan saya juga mengundang pihak Bahrain untuk berinvestasi di Indonesia, misalnya untuk sektor energi terbarukan,” kata dia.

Menurut dia, Indonesia perlu untuk mengeksplorasi peluang kerja sama lain, seperti berinvestasi dengan mendirikan pabrik pengolahan makanan di Bahrain.

Baca Juga: Ketua DPR RI Puan Maharani: Jumlah Komisi di DPR Akan Menyesuaikan dengan Penambahan Kementerian

Adapun komoditas ekspor utama Indonesia ke Bahrain, antara lain, kendaraan bermotor, produk kertas, produk kayu, makanan, alas kaki, suku cadang mobil, dan garmen. "Saya optimistis bahwa potensi kemitraan ekonomi dapat dikembangkan agar saling menguntungkan rakyat kedua negara,” katanya.

Puan juga mendorong peningkatan kerja sama di bidang hubungan sosial budaya dan sektor pariwisata, terlebih jumlah wisatawan Bahrain yang mengunjungi Indonesia pada tahun 2024 meningkat 12 persen dari data pada tahun 2023.

Untuk kerja sama pendidikan, Puan berharap makin lebih berkembang pada masa depan, menyusul beberapa kerja sama antarperguruan tinggi Indonesia dan Bahrain yang sudah berjalan saat ini adalah di bidang pertanian dan ekonomi syariah.

Baca Juga: Puan Maharani dari PDI Perjuangan Ditetapkan Jadi Ketua DPR Periode 2024-2029

“Tentu pada masa depan dapat dikembangkan untuk pertukaran dosen dan mahasiswa kedua negara, atau melakukan penelitian bersama,” ucapnya.

Halaman:

Berita Terkait