Puisi
Puisi Esai Isbedy Stiawan ZS: Perempuan di Seberang Istana Batubara
- Penulis : Abriyanto
- Senin, 13 Januari 2025 12:07 WIB
selalu didengarnya. samar-samar
di kegelapan malam yang nanar
Baca Juga: Puisi Gol A Gong: Kota Tak Bernyawa
“Aku tunggu di pojok jalan itu,” katanya
setelah lakinya pergi dan tak kembali
sampai bumi gempa, laut tsnunami
Baca Juga: Puisi Gol A Gong: Kopi Tubruk
dan kiamat menghampiri
“lakiku mati
Baca Juga: Denny JA: Launching 37 Buku Puisi Esai Memberi Landasan Kukuh pada Angkatan Puisi Esai
di saat unjuk rasa itu...”3)