12 Kuburan Massal Ditemukan di Suriah Selatan, Diduga Peninggalan Rezim Bashar Assad
- Penulis : M. Ulil Albab
- Selasa, 17 Desember 2024 10:25 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Lebih dari 12 kuburan massal ditemukan di Provinsi Daraa, Suriah selatan, pada Senin, 16 Desember 2024, dan berisi sisa-sisa jasad warga sipil yang diduga dibunuh oleh rezim pemimpin terguling Bashar Assad.
Menurut pernyataan kelompok anti rezim Suriah yang melakukan pekerjaan penggalian dengan peralatan konstruksi di Daraa, sebuah kuburan massal ditemukan di distrik Izraa.
Pernyataan kelompok Suriah itu menyebutkan bahwa 31 jasad ditemukan selama penggalian tersebut, dan kemungkinan jumlahnya akan bertambah.
Baca Juga: Pasca Jatuhnya Assad, Pasukan Rusia Tetap Beroperasi di Pangkalan Udara Khmeimim, Suriah
Sebelumnya, kru Anadolu merekam video kuburan massal di wilayah Jembatan Baghdad di luar Damaskus, tempat penemuan sejumlah jasad yang diyakini merupakan warga sipil yang dibunuh rezim Assad.
Rekaman itu memperlihatkan lubang-lubang panjang dan dalam yang digali untuk mengubur jenazah-jenazah secara bertumpuk. Selain itu, karung-karung yang ditandai dengan kode penjara dan nama-nama almarhum juga terlihat di video tersebut.
Karung-karung yang dikeluarkan dari kuburan terlihat berisi sisa-sisa jasad.
Baca Juga: Mahmoud Afandi: Suriah Akan Terpecah Menjadi Beberapa Zona yang Dikendalikan Kekuatan Asing
Pemakaman tersebut diyakini dijadikan tempat untuk mengubur orang-orang yang meninggal karena penyiksaan dan kondisi-kondisi lainnya di berbagai penjara, termasuk Penjara Sednaya yang terkenal di ibu kota Suriah, Damaskus.***