DECEMBER 9, 2022
Puisi

Yang Tercecer Di Era Kemerdekaan (7): Wahidin dan Rel Kereta Api Kematian

image
(OrbitIndonesia/kiriman)

punya kita.

Jepang akan pergi.

Sabar saja.

Yakin saja.

 

(Mahasiwa mendengar kisah itu dengan khusyuk.

Angin bertiup pelan di beranda rumah tua itu, membawa rahasia masa silam yang lama terkubur)

 

“Kerja saya memasang dinamit di bukit batu, di tepian sungai.

Tapi yang tak tahan,

Halaman:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14

Berita Terkait