Orbit Indonesia
Puisi Esai Denny JA: Cintaku Tak Menentu di Pengungsian
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Jumat, 26 Agustus 2022 18:46 WIB
Ayah Asif setuju.
Tapi paman Asif yang agamanya keras sekali tak setuju.
Kata paman: “Memang Faras masuk Islam. Tapi kan keluarga Faras tetap makan babi. Keluarga Faras tetap memuja dewa- dewa. Ini kan tradisi berhala.”
Keluarga Faras sempat marah:
“Batalkan saja pernikahan.
Kau sudah pindah agama. Masih mereka minta lebih.
Itu ada Satya yang sejak lama melamarmu. Sesama orang Bali.”
Namun hati Faras hanya untuk Asif.
Alot juga. Akhirnya kompromi disepakati.
Faras pindah agama. Pernikahan dengan cara Islam. Tapi resepsinya dengan adat Bali, di rumah orang tua Faras di Balinuraga.