ORBITIINDONESIA- Tragedi Halloween Itaewon menewaskan setidaknya 151 orang hingga laporan terakhir pada 30 Oktober 2022 pukul 06.00 waktu Korea Selatan.

Seangkan untuk 76 orang dikabarkan luka-luka usai Tragedi Halloween Itaewon dan saat ini sedang menjalani perawatan rumah sakit yang tersebar di Seoul.

Menurut laporan pemerintah metropolitan, Seoul menerima sekitar 270 laporan orang hilang terkait Tragedi Halloween Itaewon.

Baca Juga: Korean Vibes: Artis TikTok Asal Indonesia Bagikan Pengalaman Ngeri saat Tragedi Halloween Itaewon Terjadi

Dilansir OrbitIndonesia dari Yonhap, mereka pun menyerahkan laporan tersebut kepada kepolisian untuk ditindaklanjuti.

Sampai sekarang, pihak kepolisian masih terus mengidentifikasi korban.

Berdasarkan data laporan kepolisian setempat sebagian besar korban tewas merupakan remaja hingga berusia 20 tahunan.

Baca Juga: Korean Vibes: Duka Son Heung min buat Tragedi Halloween Itaewon

Sejumlah jenazah pun dibawa ke Wonhyo Multipurpose Gym, dikarenakan kurangnya tempat tidur di rumah sakit.

Hingga kini, masih belum ada laporan soal penyebab pasti terjadinya Tragedi Halloween Itaewon.

Tak lama setelah Tragedi Halloween Itaewon terjadi, Presiden Yoon Suk Yeol memerintahkan para pejabat segera turun tangan.

Baca Juga: Korean Vibes: Tragedi Halloween Itaewon Bertambah Jadi 151 Orang Korban yang Tewas

Presiden Yoon Suk Yeol memerintahkan mengerahkan petugas medis ke Itaewon dan mengamankan tempat tidur di rumah sakit.

Perdana Menteri Han Duck Soo menginstruksikan upaya maksimal untuk meminimalkan kerusakan.

Sementara Walikota Seoul, Oh Se Hoon, yang saat ini sedang berkunjung ke Eropa, memutuskan untuk pulang setelah Tragedi Halloween Itaewon terjadi.***