
Dukungan Randy Fine terhadap Trump semakin kuat setelah ia mengkritik Gubernur Florida Ron DeSantis karena dianggap tidak cukup tegas dalam menanggapi peningkatan antisemitisme di negara bagian tersebut.
Randy Fine menilai bahwa tindakan Trump, seperti memindahkan Kedutaan Besar AS ke Yerusalem dan menandatangani Abraham Accords, menunjukkan komitmen nyata terhadap komunitas Yahudi dan Israel.
Lantas, apakah usulan Randy Fine yang mengerikan tersebut di atas akan mendapat respon positif di longres dan parlemen AS yang kini dikuasai Republik? Jika ya, sungguh mengerikan.
Baca Juga: Israel Tingkatkan Operasi Darat di Gaza dan Longgarkan Blokade di Tengah Krisis Kemanusiaan
Kita yakin di Amerika masih tokoh publik, seniman, dan politisi yang waras. Di Festival Film Cannes 2025, Robert De Niro, aktor dan produser film Hollywood terkenal, yang menerima penghargaan kehormatan seumur hidup “Palme d’Or” menyatakan: “Donald Trump bukan sekadar ancaman bagi politik. Ia adalah musuh akal sehat dan integritas moral. Jika kita diam, kita akan menyaksikan seni, ilmu pengetahuan, dan kemanusiaan dibakar secara perlahan.”
De Niro menutup pidatonya dengan kata-kata yang menggetarkan panggung: “Jangan pernah diam terhadap kekuasaan yang ingin membungkam jiwa manusia.”
Donald Trump, Randy Fine, dan Benjamin Netanyahu saat ini tengah menjadi musuh akal sehat dan integritas moral. Sikap dan kebijakan mereka terhadap Palestina benar-benar di luar akal sehat dan kemanusiaan.
Baca Juga: PBB Serukan Peningkatan Pasokan Usai 5 Truk Bantuan Diizinkan Masuk ke Gaza
*Dr. KH Amidhan Shaberah, Komisioner Komnas HAM 2002-2007/Ketua MUI 1995-2015. ***