Catatan Denny JA: Merekam Sejarah dan Makna Melalui Lukisan
- Penulis : Krista Riyanto
- Senin, 26 Mei 2025 13:47 WIB

Review Buku Imagination on the Shoulders of Giants: 300 Selected Paintings With Artificial Intelligence Assistance (2025)
ORBITINDONESIACOM - Tahun 2019, dunia tercengang saat nyala api melahap hutan Amazon—paru-paru planet ini—selama berbulan-bulan.
Di Brasil saja, lebih dari 906.000 hektar hutan habis terbakar, dengan lebih dari 74.000 titik kebakaran, meningkat hampir 84% dari tahun sebelumnya.
Baca Juga: Catatan Denny JA: Ijazah Jokowi Asli dan Lima Kesalahan Metodologis Tuduhan Palsu
Diperkirakan, ratusan juta pohon musnah, dan jutaan makhluk hidup kehilangan rumah, air, dan udara. Asapnya menyeberangi benua, hingga langit São Paulo menghitam di siang hari. Tapi yang lebih pekat dari asap adalah diam kita.
Amazon bukan sekadar hutan. Ia adalah penyeimbang iklim global. Ia menyerap karbon, mengatur curah hujan, dan menyimpan kehidupan purba yang belum sempat kita kenal.
Kebakaran ini bukan bencana alam—ia adalah tragedi buatan manusia. Diawali oleh pembukaan lahan ilegal, ekspansi peternakan besar, dan dorongan ekonomi jangka pendek.
Baca Juga: Catatan Denny JA: Kampanye Negatif untuk Terpilih Menjadi Pemimpin
Nyala api raksasa itu adalah cermin kerakusan yang juga raksasa skalanya.
Saya rekam peristiwa ini dalam lukisan, dengan bantuan asisten AI. Saya hadirkan sepasang hewan jaguar yang kehilangan anaknya.
Juga ada di lukisan, burung-burung yang terbang tanpa arah. Dan seorang perempuan adat yang berdiri tak berdaya menyaksikan hutan leluhurnya musnah.
Baca Juga: Catatan Denny JA: Ketika Universitas Harvard Memilih untuk Melawan Presiden Donald Trump
Jika Amazon mati, kita semua sesak napas.