WHO: 94 Persen Rumah Sakit di Gaza Hancur atau Rusak Akibat Agresi Israel
- Penulis : Mila Karmila
- Jumat, 23 Mei 2025 10:20 WIB

ORBITINDONESIA.COM - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan, 94 persen dari seluruh rumah sakit di Jalur Gaza hancur atau mengalami kerusakan parah akibat agresi Israel.
"Dari 36 rumah sakit di Jalur Gaza, hanya 19 yang masih beroperasi ... dari 19 RS tersebut, 12 RS bisa menyediakan berbagai layanan kesehatan, sementara sisanya hanya mampu menyediakan layanan gawat darurat dasar," kata WHO dalam pernyataannya, Kamis, 22 Mei 2025.
Empat rumah sakit besar di Gaza City terpaksa menghentikan layanan kesehatan pekan lalu karena lokasinya yang berdekatan dengan pertempuran atau zona evakuasi serta karena diserang, menurut WHO.
Baca Juga: Menlu Spanyol, Jose Manuel Albares: Israel Seperti Ingin Ubah Gaza Menjadi Pemakaman Luas
"Pertempuran yang semakin menjadi dan instruksi evakuasi baru untuk wilayah Gaza utara dan selatan dalam dua hari terakhir mengancam semakin banyak fasilitas kesehatan untuk terpaksa mengakhiri layanannya," ungkap pernyataan WHO.
WHO juga menyatakan bahwa saat ini hanya terdapat 2.000 tempat tidur yang tersedia di seluruh rumah sakit Gaza untuk lebih dari 2 juta warga Palestina di wilayah kantong tersebut.
Menurut badan tersebut, jumlah tempat tidur yang tersedia "sangat tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan saat ini".
Baca Juga: UN Women: Lebih dari 28.000 Wanita dan Anak Perempuan Tewas di Gaza Sejak Oktober 2023
Hingga 22 Mei, telah terjadi total 1.521 serangan terhadap fasilitas kesehatan di wilayah Palestina yang diduduki sejak 7 Oktober 2023, sehingga menyebabkan 945 orang tewas dan 1.561 lainnya terluka, demikian WHO.***