DECEMBER 9, 2022
Kolom

Catatan Denny JA: Ijazah Jokowi Asli dan Lima Kesalahan Metodologis Tuduhan Palsu

image
(OrbitIndonesia/kiriman)

Ijazah itu asli. Ia bagian dari sejarah akademik yang otentik dan sah.

-000-

Lima Kesalahan Metodologis Pihak Penuduh

Baca Juga: Jokowi Tonton Langsung Persis Solo Terkapar Ditebas Laskar Kie Raha Malut United di Stadion Manahan

Lantas, di mana letak kekeliruan mendasar si penuduh?

Kesalahannya terletak pada pengabaian prinsip-prinsip dasar riset ilmiah. Lima kesalahan metodologis berikut ini menunjukkan cacat serius dalam tata akademik:

1. Data Sekunder Tak Tervalidasi Tak Bisa Dijadikan Dasar Analisis

Baca Juga: Menlu Sugiono: Jokowi Dipertimbangkan Jadi Utusan Khusus Indonesia ke Pemakaman Paus Fransiskus

Penuduh hanya menyandarkan tuduhannya pada gambar digital ijazah Jokowi yang beredar di media sosial.

Ia menyoroti font, warna tinta, dan tekstur cetakan. Namun satu hal krusial diabaikan: data tersebut tidak tervalidasi.

Sebagai data sekunder yang belum diverifikasi, gambar digital itu tidak dapat dijadikan dasar analisis apa pun.

Baca Juga: Jokowi Laporkan Orang yang Menuding Ijazahnya Palsu ke Polda Metro Jaya

Seorang peneliti profesional tahu: menggunakan data sekunder tanpa konfirmasi adalah pelanggaran berat dalam metode ilmiah.

Halaman:

Berita Terkait