DECEMBER 9, 2022
Internasional

KBRI Astana Tingkatkan Citra Indonesia di Kazakhstan Lewat Diplomasi Pendidikan, Sosial Budaya

image
Duta Besar RI untuk Kazakhstan dan Tajikistan M. Fadjroel Rachman (kanan) menerima cendera mata dari Wakil Rektor Universitas Ualikhanov, Zhailagul Sagyndykova, pada 25 Februari 2025. (ANTARA/HO-KBRI Astana)

ORBITINDONESIA.COM - Kedutaan Besar RI di Astana, Kazakhstan, menjalankan diplomasi pendidikan, sosial budaya, dan pariwisata di Universitas Ualikhanov untuk meningkatkan citra Indonesia di negara tersebut.

Siaran pers KBRI Astana pada Kamis (27 Februari 2025) menyebutkan bahwa Duta Besar RI untuk Kazakhstan dan Tajikistan M. Fadjroel Rachman menyampaikan kuliah umum "Indonesian Diplomacy" kepada para mahasiswa di universitas tersebut.

"Indonesia dan Kazakhstan merupakan sahabat lama dan tahun ini memasuki 32 tahun hubungan diplomatik," kata Fadjroel.

Baca Juga: Mahasiswa Asal Indonesia, Ernest Regia Achmad Chandra Juarai Olimpiade Sains di Kazakhstan

Pada kesempatan itu, Fadjroel menjelaskan peran KBRI Astana dalam melakukan diplomasi, meningkatkan citra positif Indonesia di Kazakhstan, dan memperkuat hubungan bilateral kedua negara.

Dia mengatakan bahwa KBRI Astana sedang berusaha meningkatkan kerja sama antara pemerintah Indonesia dan Kazakhstan (G to G) di bidang pendidikan. Upaya tersebut diharapkan dapat memperkuat kerja sama antar-universitas di kedua negara.

"Semoga kerja sama di berbagai bidang, termasuk pendidikan, akan terus terbangun sebagai bentuk perayaan atas keakraban negara terkaya di Asia Tenggara dan negara terkaya di Asia Tengah ini," kata Fadjroel.

Baca Juga: Ketua MPR Bambang Soesatyo Dukung Kerja Sama Sister City Astana, Ibu Kota Kazakhstan dan IKN Nusantara

Menurut dia, beberapa pertemuan telah digelar antara Kementerian Pendidikan Tinggi Kazakhstan dan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Indonesia sebagai bagian dari kerja sama kedua negara.

Dalam diplomasi budaya, dia mengatakan bahwa KBRI Astana juga mempromosikan seni dan pariwisata Indonesia dengan menampilkan pertunjukan Seni Topeng dari Bali dan Tari Piring dari Sumatra Barat.

Pertunjukan itu menjadi bagian dari soft diplomacy yang rutin dilakukan KBRI Astana untuk memperkuat citra positif Indonesia, kata Fadjroel.

Baca Juga: Dubes Fadjroel Rachman Terima Medali Pendidikan dan Kebudayaan dari Maqsut Narikbayev University Kazakhstan

Dia menambahkan bahwa KBRI Astana akan terus mengembangkan diplomasi pendidikan, sosial budaya, dan pariwisata di Kazakhstan dan Tajikistan lewat kolaborasi dengan para pemangku kepentingan.

Halaman:

Berita Terkait