DECEMBER 9, 2022
Internasional

Bali Masih Jadi Favorit Lokasi Syuting Film Bagi Sutradara Asing Ketika Ambil Gambar di Kawasan Indonesia

image
Peserta simposium dalam rangkaian "Indonesia Movie Weekend Festival" di Beijing pada Jumat, 1 November 2024 (ANTARA/Desca Lidya Natalia)

Lokasi syuting antara lain adalah ke cagar alam atau taman nasional, wilayah perkotaan, desa adat, pasar tradisional, cagar budaya dan objek-objek wisata lainnya.

Jenis film pun bervariasi mulai film seri televisi, film layar lebar, film cerita TV, "reality show" dan "variety show", iklan, hingga film dokumenter. Asal rumah produksi asing antara lain dari Inggris (38), Jepang (22), Jerman (17), Amerika Serikat (13), Belanda (12) dan lainnya.

Selain Bali, lokasi lain yang diminati untuk membuat film adalah Jakarta (15 permohonan), Jawa Timur (12), Jawa Tengah (10), Jawa Barat (10), Yogyakarta (8), Nusa Tenggara Timur (8), Nusa Tenggara Barat (7), Sulawesi Utara (4), Aceh (4).

Baca Juga: Polisi Denpasar Tak Temukan Tanda Kekerasan Pada Tubuh Warga Australia yang Meninggal di Hotel Kuta, Bali

Sedangkan Atase Imigrasi Indonesia di KBRI Beijing Herawan Sukohaji mengatakan ada dua jenis visa yang bisa diajukan oleh sutradara dan produser asing yaitu visa tipe C14 (single visit) dan tipe D14 (multiple visit).

Syarat yang harus dipenuhi adalah paspor yang valid setidaknya untuk enam bulan, bukti kepemilikan uang minimal 2.000 dolar AS, pas foto dan surat izin lokasi dari Kementerian Kebudayaan seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya. Bagi visa C14 dibutuhkan biaya sekitar 1000 RMB sedangkan untuk D14 adalah sebesar 1500 RM.

"Waktu pengurusan visa adalah sekitar dua minggu sehingga kami merekomendasikan untuk memulai seluruh proses perizinan setidaknya delapan minggu sebelum jadwal syuting dimulai," kata Herawan.

Baca Juga: PT Pengembangan Pariwisata Indonesia ITDC Catat Pertumbuhan Signifikan di Bali, NTB, dan NTT

Sementara Kepala Divisi Bisnis dan Pembiayaan Badan Perfilman Indonesia Celerina Judisari mengatakan selain Bali, ada lokasi lain yang dapat menjadi tempat syuting di Indonesia.

"Misalnya Jakarta, Borobudur, Pulau Komodo dan saat ini Indonesia juga punya Infinite Studio di Batam yang sudah memproduksi sejumlah film asing," kata Celerina.***

Halaman:
1
2

Berita Terkait