DECEMBER 9, 2022
Ekonomi Bisnis

PT Pengembangan Pariwisata Indonesia ITDC Catat Pertumbuhan Signifikan di Bali, NTB, dan NTT

image
The Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat. (ANTARA/HO-ITDC)

ORBITINDONESIA.COM - PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC) mencatat pertumbuhan signifikan  jumlah kunjungan wisatawan di tiga provinsi.

Ketiga provinsi itu mencakup kunjungan wisatawan di Nusa Dua, Bali; Mandalika Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB); dan Golo Mori, Nusa Tenggara Timur (NTT) selama triwulan III 2024.

Direktur Utama ITDC Ari Respati menyampaikan pertumbuhan kunjungan wisatawan ini adalah hasil dari penerapan strategi jangka panjang dalam menciptakan kawasan pariwisata yang terintegrasi dan memiliki daya saing tinggi.

Baca Juga: Jakarta Barat Kenalkan Destinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif kepada Abang None dan Masyarakat Umum

"Kami berkomitmen untuk terus memperkuat ekosistem pariwisata yang ada dengan meningkatkan infrastruktur, kualitas pelayanan, dan diversifikasi produk wisata, sehingga kawasan kami dapat terus bersaing di pasar global," ujar Ari melalui keterangan di Jakarta, Jumat 25 Oktober 2024.

Selama Juli sampai September 2024, ketiga kawasan pariwisata tersebut mencatat performa positif.

The Nusa Dua, Bali, mencapai 84,60 persen, yang didorong oleh strategi peningkatan frekuensi dan kualitas penyelenggaraan kegiatan internasional seperti meeting, incentive, convention, and exhibition (MICE) serta leisure events yang menjadi pilar utama daya tarik kawasan.

Baca Juga: Ditawari Jadi Sekjen Organisasi Pariwisata Dunia UNWTO, Sandiaga Uno: Diskusi Dulu dengan Pemerintah

The Mandalika, Lombok juga menunjukkan hasil yang positif selama triwulan III 2024. Hal ini didorong oleh strategi efektif dalam memanfaatkan momentum Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024, Idemitsu FIM Asia Road Racing Championship (ARRC), Mandiri Mandalika Festival of Speed (MFoS), dan Cinema on The Beach.

Secara keseluruhan, rata-rata tingkat okupansi The Mandalika selama Triwulan III 2024 mencapai 70,73 persen. Ini mencerminkan daya tarik dan potensi pertumbuhan kawasan yang terus berkembang.

The Golo Mori, NTT meskipun belum memiliki fasilitas akomodasi hotel, berhasil mencatat jumlah kunjungan yang signifikan selama triwulan III.

Baca Juga: Satu Unit Bus Pariwisata Rombongan Anak TK Hangus Terbakar di Ruas Tol Becakayu, Jakarta Timur

The Golo Mori mencatat total kunjungan sebanyak 5.641 wisatawan, menunjukkan peningkatan minat wisatawan dari promosi dan upaya pengembangan yang dilakukan untuk memperkenalkan The Golo Mori sebagai destinasi wisata unggulan yang berkelanjutan dan berdaya saing.

Ari mengatakan, ITDC berkomitmen untuk memastikan kesiapan seluruh kawasan dengan memprioritaskan inovasi dan peningkatan kualitas layanan.

"Kami akan mengimplementasikan langkah-langkah strategis yang tidak hanya berfokus pada peningkatan kunjungan, tetapi juga menciptakan pengalaman wisata yang berkesan dan berkelanjutan," ujarnya. ***

Berita Terkait