DECEMBER 9, 2022
Kolom

Rastono Sumardi: Surat Cinta untuk Bapak Prabowo Subianto

image
Prabowo Subianto (Foto: Antara)

“1000 Kawan terlalu sedikit, satu musuh terlalu banyak”, itu kata yang sering bapak ucapkan pada pidato-pidato. Bapak memberikan kesan sebagai orang yang terbuka dan suka bekerjasama dengan semua orang itu yang kami inginkan.

Saya juga terkesan atas pandangan bapak soal kemiskinan, soal kecerdasan anak bangsa. Anak Indonesia jangan menjadi stunting. Bapak ingin anak Indonesia sehat dan cerdas agar ke depan bisa menjadi penerus bangsa yang maju dan berdaya saing.

“Tak ada anak-anak Indonesia yang kelaparan, yang kurang gizi, stunting, mereka harus bisa makan yang bergizi dan minum susu biar sehat dan cerdas,”  kurang lebih begitu yang Bapak Prabowo sering katakan.

Baca Juga: Prabowo Subianto Ungkap Ketertarikannya pada Energi Nuklir Saat Bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin

Lahirlah program makan siang gratis di sekolah untuk seluruh anak Indoenesia. Memang ini program yang berat karena akan menguras keuangan negara yang besar.

Tapi mendingan uang negera dipakai memberi makan anak anak bangsa agar jadi sehat dan cerdas ketimbang memberi makan para koruptor atau mereka mereka yang mengatas namakan rakyat tapi mereka yang kenyang dan rakyat tetap lapar. Terlepas bagaimana program ini kedepan saya menangkap keinginan emosial bapak, tak ingin ada rakyat kelaparan dan kurang gizi. 

Memberi makan itu mulia pak. Maju terus pak Prabowo wujudkan keinginanmu memberi makan rakyatmu, anak-anak negeri  masih banyak pergi ke sekolah tanpa sarapan. Kalau sarapan juga hanya dengan nasi dan sambal tanpa protein yang cukup.

Baca Juga: Airlangga Hartarto: Peluang PKS Gabung Koalisi Indonesia Maju Tergantung Keputusan Prabowo Subianto

Saya adalah contoh di masa sekolah dulu, sering merasa lapar di sekolah, bisa jajan kalau ada kebaikan dari teman sekolah. Banyak teman teman seangakatan yang harus putus sekolah karena mereka tidak sanggup menderita. Tapi syukurlah saya secara pribadi lolos dari kondisi itu. Alhamdulillah tidak stunting dan bisa sekolah hingga perguruan tinggi dengan modal ketabahan dan keyakinan kepada Tuhan Yang Maha Esa, sang pemilik kehidupan.

Selanjutnya pesan saya ke Bapak Prabowo, setelah anak-anak indonesia tidak kelaparan dan bergizi cukup dan mereka menjadi anak sehat dan cerdas, maka Bapak Prabowo tolong pikirkan pendidikan mereka. Jadikan mereka menjadi anak anak yang berilmu dan terampil melalui pendidikan yang berkualtas.  

Bapak harus pikirkan agar anak anak negeri semua mendapat kesempatan untuk berpindidikan yang cukup, mereka menjadi ahli dan terampil sesuai bakat mereka. Pendidikan gratis sampai S1 atau minimal D3 harus harus di jamin oleh negara.

Baca Juga: Rusia Berencana Buka Konsulat Jenderal di Bali, Prabowo: Bisa Meningkatkan Kerja Sama Pariwisata

Berikutnya Bapak Prabowo harus memberikan kesempatan anak-anak negeri bekerja dengan upah yang sesuai. Kebijakan ketenagaan baik di pemerintah maupun swasta memberikan kesepantan yang luas mulai dari ulusan SMA/SMK sampai para sarjana terutama lulusan D3 sebagai tenaga terampil.

Halaman:
1
2
3
4
Sumber: bonuasastra.kim.id

Berita Terkait