DECEMBER 9, 2022
Humaniora

Tadarus Puisi Ramadhan, Denny JA: Sebagian Peran Ulama, Pendeta, dan Bhikku akan Diganti oleh Atificial Intelligence

image
Tadarus Puisi Ramadhan Perkumpulan Penulis Indionesia SATUPENA . (OrbitIndonesia/kiriman)

Empat hal ini, pelan tapi pasti, akan membuat artificial intelligence lebih superior daripada individu ulama, bhikku dan pendeta manapun, soal keluasan dan kedalaman informasi agama.

“Tapi saya berpandangan, ulama, pendeta, dan bhikku akan terus berperan. Hanya peran mereka tak lagi sedominan dulu,” katanya.

Tadarus Ramadah ini penuh tokoh

Baca Juga: Denny JA tentang Puisi Menyelamatkanku

Tadarus Puisi Ramadan ini berlangsung meriah. Semua kursi yang tersedia terisi penuh. Para tokoh yang hadir membacakan puisi: Helmi Yahya, Wina Armada, Nasir Tamara, dan lainnya.

Alunan piano yang dimainkan oleh Marusya Nainggolan membuat tamu Tadarus Puisi Ramadan memberi tepuk tangan gemuruh.

Penyair senior dan profesional seperti Sutardji Calzoum Bachri, Yose Rizal Manua, Aspar Paturusi, Agus R. Sarjono, Jamal D. Rahman, dan lainnya juga tampil memikat.

Suara Sutardji masih bertenaga ketika membacakan puisi sambil menyanyikan lagu-lagu berirama blues. Dan gaya di panggungnya banyak mendapat tepuk tangan dari pengunjung. ***

Halaman:
1
2
3

Berita Terkait